4 Fakta Bincang-bincang Atta Halilintar dengan Sandiaga Uno

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengusaha Sandiaga Uno mengundang YouTuber Atta Halilintar dalam kanal YouTube-nya, Podcast Ruang Sandi.

Dalam perbincangan tersebut, Sandiaga Uno bercerita bahwa ia pernah satu kos dengan ayah Atta Halilintar.

Baca juga: Cerita Sandiaga Uno Pernah Satu Indekos Bareng Ayah Atta Halilintar

Sandi juga mengulik kehidupan keluarga Atta Halilintar yang sempat terpuruk.

Kompas.com telah merangkumnya sebagai berikut.

1. Pernah satu kos dengan ayah Atta Halilintar

Melalui kanal YouTube tersebut, Atta mengatakan bahwa ayahnya, Halilintar Anofial Asmid, sempat satu kos bareng dengan mantan wakil gubenur DKI Jakarta itu.

Hal tersebut langsung dibenarkan Sandiaga Uno. 

Baca juga: Tantang Sandiaga Uno Nyanyi, Lyodra: Pak, Aku Berdosa Enggak?

“Mungkin teman-teman banyak yang enggak tahu ya ternyata Paps Sandi ini dulu satu kos bareng sama papa saya, guys," kata Atta seperti dikutip Kompas.com, Minggu (14/6/2020).

2. Gara-gara beasiswa

Sandiaga mengatakan bahwa kebersamaan mereka terjadi lantaran beasiswa yang diterima. Saat itu, Sandi dan Hali berhasil memenangkan beasiswa.

"Iya, jadi waktu masih muda dulu sekos bareng dan kami dapat beasiswa bareng-bareng" ujar Sandi lagi.

Sayangnya, komunikasi mereka sempat terputus lantaran Sandi melanjutkan sekolah di Amerika Serikat.

Baca juga: Aurel Bicara Rencana Pernikahan dan Bongkar Sosok Atta Halilintar di Balik Kamera

Namun, keduanya kembali dipertemukan dan berbagi kisah hidup masing-masing.

“Sempat keputus tuh hubungan karena sekolah, tapi akhirnya kami nyambung lagi di awal tahun 2000," tutur Sandi.

3. Ekonomi keluarga Atta pernah terpuruk

Selain Sandi mengungkapkan sempat satu kos bareng Halilintar Anofial Asmid, Atta Halilintar juga membongkar kisah pilunya saat masih kecil dulu.

Atta bercerita bahwa ekonomi keluarganya pernah terpuruk saat dia masih kecil, sekitar usia 10 tahun.

Baca juga: Atta Halilintar Tawar Murah Rumah Anang, Raffi Ahmad Pasang Harga Tinggi

Demi membantu ekonomi keluarga, Atta mesti berdagang.