Yati Octavia Jadi Artis Termahal: Setiap Main Film Bisa Beli Mercy

JAKARTA, KOMPAS.com - Aktris Yati Octavia ternyata pernah menjadi salah satu artis dengan bayaran termahal.

Hal ini ia dapatkan ketika ia sedang berada dalam puncak popularitasnya sebagai pemain film pada era 80an.

Yati Octavia yang dikenal lewat perannya sebagai Ani dalam beberapa film bersama Rhoma Irama tak menampik hal ini.

Baca juga: Yati Octavia: Kalau Suami Macam-macam, Feeling Istri Kuat

Dalam acara Rumpi yang dipandu oleh Feni Rose, Yati mengatakan, jika disetarakan pada saat ini, nilai honor yang ia dapat setara ratusan juta rupiah.

"Kira-kira (kalau) sekarang Rp 500 juta ya?" tanya Feni Rose pada Yati seperti dikutip Kompas.com dari channel YouTube Trans TV, Senin (27/4/2020).

"Iya sepertinya gitu, soalnya setiap kali main film itu honornya bisa buat beli Mercy," ucap Yati menjawab.

Baca juga: Pernikahan Awet Selama 41 Tahun, Yati Octavia dan Pangky Suwito Ungkap Rahasianya

Suami Yati, Pangky Suwito menjelaskan, istrinya pada saat itu bersama beberapa aktris ternama lainnya punya kesepakatan soal honor dalam sekali bermain film.

"Iya benar, soalnya dia kan waktu itu sudah the big five, main sama lima orang (aktris) itu. Jadi kami sudah komitmen kalau enggak dikasih sekian kami enggak mau," kata Pangky.

Yati pun membenarkan ucapan suaminya.

Baca juga: Perjalanan Karier Yati Octavia dan Pangky Suwito, Pernah Jadi Artis Termahal dan Kini Jualan Martabak

Ia bersama beberapa sahabatnya yang juga aktris ternama membuat kesepakatan tersebut.

"Iya, jadi dari lima itu ada tiga, saya, Renarti dan Yenny Rachman, itu 'kalau lu ditawarin sama PH ini, lu ditawarin berapa? Sekian? Jangan mau, pokoknya gue ditawarin segini-gini,' gitu," kata Yati.

Adapun, Yati Octavia memulai debut di usia 18 tahun lewat film Dosa Siapa (1972).

Lalu ia membintangi film Cintaku Di Kampus Biru yang melambungkan namanya.

Kariernya semakin moncer ketika bermain film bersama Rhoma Irama.

Perannya sebagai Ani sampai saat ini masih diingat banyak orang.

Beberapa filmnya bersama Rhoma, yakni Penasaran (1976), Gitar Tua Oma Irama (1977), dan Berkelana (1978).