Terjangkit Virus Corona Bikin Detri Warmanto Sadar akan Kesehatan

JAKARTA, KOMPAS.com - Aktor Detri Warmanto mengaku dapat hikmah tersendiri usai berhasil pulih dari Covid-19.

Menurut Detri, ia kini menjadi sadar betapa pentingnya menjaga kesehatan dengan pola hidup yang baik.

Hal ini Detri sampaikan dalam sesi obrolan di akun Instagram @guesehat, Senin (20/4/2020).

Baca juga: Sembuh dari Covid-19, Detri Warmanto Tahan Diri untuk Peluk Anak dan Istri

"Hikmah buat saya jadi banyak, disiplin bagus, minum multivitamin, pola tidur, olahraga rutin," kata Detri.

Menurut Detri, sebelumnya ia jarang sekali melakukan itu semua dengan baik.

Namun, demi kesembuhan, Detri harus memotivasi dirinya agar bisa melawan Covid-19.

Baca juga: Negatif Corona, Detri Warmanto Cuci Semua Pakaian, Tahan Diri Peluk Anak dan Istri

"Kedisiplinan yang enggak biasa kita lakukan, olahraga, sinar mataharinya, biasanya malas kena sinar matahari, panas segala macam, tapi ini jadi biasa," ucap Detri.

Atas semua pengalamannya itu, Detri meminta seluruh masyarakat Indonesia agar mengikuti imbauan pemerintah untuk melakukan physical atau social distancing dan berbagai perilaku sehat lainnya.

Kata Detri, itu semua dapat meminimalisir potensi penyebaran virus corona.

Baca juga: Saat Positif Corona, Detri Warmanto Awalnya Mengira Salah Diagnosis

"Saya enggak berubah tetap sama kayak pemerintah, stay at home, jaga jarak fisik, pakai masker, berdoa, positive thinking, cuci tangan selama 20 detik pakai sabun, gimana caranya waspada dan paling utama ibadah nomor satu," ucap Detri.

Sebelumnya, Detri Warmanto mengabarkan melalui akun Instagram Story-nya bahwa ia dinyatakan positif Covid-19 pada 15 Maret 2020.

Adapun, Detri telah menjalani 14 hari masa karantina mandiri di rumah usai dinyatakan positif Covid-19.

Baca juga: Sembuh dari Covid-19, Detri Warmanto: Pola Pikir Nomor Satu

Detri Warmanto yang kini dalam kondisi sehat telah dinyatakan pulih.

Akan tetapi, Detri harus menjaga dirinya dan kembali ke rumah untuk melakukan karantina lanjutan.

Hal itu karena ia masih memiliki kemungkinan bisa terjangkit virus itu kembali.