JAKARTA, KOMPAS.com - Melalui video di kanal YouTube Ussy Andhika Official, Marshanda membagikan ceritanya saat mengalami masa-masa sulit dalam hidupnya.
Dengan sedih, Marshanda menceritakan dibalik keputusaan bercerai hingga tidak mendapatkan hak asuh atas anaknya, Sienna Ameerah Kasyafani.
Berikut rangkuman Kompas.com mengenai kisah Marshanda yang membuat haru.
Baca juga: Marshanda: Perceraian Bukan Kegagalan Buat Aku
1. Perceraian bukanlah kegagalan
Bercerai dengan Ben Kasyafani pada April 2014, Marshanda merasa bahwa itu bukan berarti kegagalan untuk dirinya.
Sebaliknya, Marshanda ketika itu menyakini bahwa masalah yang ia alami hanya merupakan proses perjalanan hidup yang harus dilewati dan dijalani.
"Masalahnya, satu statement yang aku percaya banget, perceraian bukan kegagalan buat Marshanda," tuturnya.
Sempat menyampaikan permintaan maaf atas cara berpikirnya, artis yang akrab disapa Caca itu berkata bahwa dirinya juga manusia yang terus belajar.
Caca mengibaratkan perceraian sebagai proses layaknya bayi baru lahir yang belajar untuk merangkak demi bisa berjalan dan berlari nantinya.
"Buat aku, perceraian itu saat aku jatuh kayak anak bayi yang lagi mau tumbuh menjadi orang lebih bermanfaat buat dirinya dan orang lain," kata Caca.
Baca juga: Marshanda, Pengakuan Andhika Pratama dan Merasa Tak Pantas Jadi Ibu
2. Tak berani hidup bersama Sienna
Akibat dari perceraiannya, Marshanda harus menerima kehilangan hak asuh atas putri tunggalnya, Sienna.
Marshanda mengakui tidak tidak lagi berharap dapat hidup bersama lagi dengan Sienna.
Bahkan untuk berdoa dan meminta pun dia mengaku takut.
Marshanda setuju saat Andhika Pratama mengatakan hal itu dilakukannya agar tidak kecewa.