Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketahui, Ini Penyebab Kucing Peliharaan Banyak Tidur

Kompas.com - 21/09/2022, 13:52 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tidur tidak hanya menjadi kebutuhan manusia, tapi juga hewan peliharaan seperti kucing.

Rata-rata kucing menghabiskan 16-20 jam sehari untuk tidur. Hal ini bukan karena kucing malas atau bosan bergaul dengan pemiliknya, melainkan memiliki kecenderungan untuk tertidur sepanjang hari telah tertanam dalam genetiknya. 

Baca juga: 3 Jenis Suara yang Bisa Menyebabkan Kucing Stres

Sekali pun berperilaku sangat aktif, kucing peliharaan tetap akan sering tidur serta masih memiliki naluri pemangsa.

Menurut Mental Floss, Rabu (21/9/2022), kucing peliharaan atau rumahan menghabiskan sebagian besar waktu untuk tidur. Tujuannya, menghemat energi untuk persiapan pengejaran dan perburuan yang melelahkan.

Namun, dalam kasus hewan peliharaan, "berburu" mungkin berarti menerkam bahu Anda atau bergulat dengan mainan setelah tidur siang yang lama. 

Baca juga: Kenalan dengan Willow, Kucing Peliharaan Presiden Joe Biden

Ilustrasi kucing tidur di kardus atau tempat kecil.Shutterstock/Maxim Weise Ilustrasi kucing tidur di kardus atau tempat kecil.
Karena jumlah waktu tidur yang banyak itu membuat anggapan bahwa kucing adalah hewan pemalas. 

Padahal, berdasarkan Oakland Veterinary Referral Services, kucing adalah hewan krepuskular atau aktif sekitar fajar dan senja hari.

Di alam liar, hal ini dilakukan kucing untuk mencegahnya berpapasan dengan predator besar yang berburu pada siang dan malam hari. Untuk kucing rumahan, sahabat bulu berarti akan tidur pada siang hari ketika pemiliknya sedang bekerja.

Meski banyak tidur, kucing tidak sepenuhnya tidur nyenyak. Kucing harus tetap waspada dan siap terbangun dalam sekejap bila mana pemangsa muncul.  

Baca juga: 7 Ras Anjing yang Akur dengan Kucing, Bisa Dipelihara Bersama

Ketika tidur, kucing memposisikan dirinya dengan cara yang memungkinkan mereka untuk beralih ke tindakan secepat mungkin.

Tidur siang yang lebih ringan ini berlangsung selama 15-30 menit, sementara gerakan otak cepat yang lebih dalam hanya berlangsung selama lima menit.

Jadi, jika Anda ingin tetap berada di sisi kucing saat mereka tidur, cobalah berpikir dua kali untuk mengelusnya. Hal ini bisa mengagetkan kucing peliharaan, yang akhirnya menyebabkannya berperilaku agresif, bahkan menerkam Anda, karena kucing tidur dalam kondisi selalu waspada.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com