JAKARTA, KOMPAS.com – Ada banyak faktor yang membuat bunga mawar menjadi salah satu tanaman yang digemari banyak orang, salah satunya deretan warnanya yang indah.
Bunga mawar tidak hanya datang dengan warna merah pekat, tetapi juga merah muda, putih, oranye, bahkan biru. Setiap warna bunga mawar ini memiliki arti dan simbol tersendiri.
Baca juga: 6 Hal yang Harus Diperhatikan Saat Menanam Bunga Mawar
Bunga mawar berwarna merah tua, misalnya, melambangkan kasih sayang dan keindahan. Warnanya menyimbolkan kesetiaan, cinta, serta keindahan abadi.
Tak heran, banya orang yang ingin menanam bunga mawar di halaman rumah selain mempercantik eksterior hunian.
Ada sejumlah langkah menanam bunga mawar agar tumbuh subur dan rimbun, salah satunya memberikan pupuk yang tepat.
Pemupukan bunga mawar harus dilakukan secara teratur untuk mencegahnya layu dan mati. Akan tetapi, apa pupuk yang cocok untuk bunga mawar?
Baca juga: Cara Merawat Tanaman Bunga Mawar agar Cepat Berbunga
Disadur dari berbagai sumber, Selasa (16/8/2022), bunga mawar dapat diberikan pupuk NPK Mutiara 16-16-16.
Pupuk NPK adalah pupuk yang mengandung tiga unsur hara makro primer, yaitu nitrogen (N), fosfor (P), dan kalium (K). Ini adalah jenis pupuk majemuk berbentuk granular.
Sama dengan tanaman bunga lainnya, bunga mawar membutuhkan tiga unsur hara tersebut. Pupuk NPK Mutiara 16-16-16 dapat ditemukan di toko tanaman mana pun, baik itu toko luring maupun daring.
Baca juga: 5 Penyebab Daun Bunga Mawar Menguning dan Cara Mengatasinya
Untuk cara memupuk bunga mawar sendiri, hal pertama yang harus dilakukan adalah menyiapkan pupuk NPK Mutiara 16-16-16, lalu botol plastik berisi delapan liter air.
Setelah itu, larutkan satu sendok makan pupuk NPK ke dalam air, kemudian aduk atau kocok hingga merata.
Baca juga: 5 Penyebab dan Cara Mengatasi Bunga Mawar Layu atau Mengering
Pastikan pupuk NPK telah larut semuanya dan tercampur air. Jika semua sudah larut, siramkan air tersebur ke media tanam bunga mawar secukupnya.
Jangan siram terlalu dekat dengan batang atau larutan terciprat ke dedaunan tanaman bunga. Ingat lakukan pemupukan setiap seminggu sekali.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.