JAKARTA, KOMPAS.com - Pernah mendapatkan lantai keramik terangkat sendiri dan pecah? Jika iya, itu biasa disebut dengan popping.
Penyebab lantai keramik terangkat dan pecah bisa karena berbagai hal, mulai dari teknik pemasangan yang kurang tepat, material yang kurang berkualitas, pengaruh alam, dan sebagainya.
Selain menciptakan kerusakan yang mengganggu keindahan, lantai keramik yang terangkat dan pecah juga dapat membahayakan kaki saat melangkah.
Baca juga: Cara Menghilangkan Noda Semen di Permukaan Keramik
Dikutip dari beberapa sumber, Rabu (27/7/2022), berikut ini berbagai hal yang menyebabkan lantai keramik terangkat dan pecah.
Jika memilih keramik dan granit yang berkualitas buruk, otomatis mereka memiliki ketahanan yang buruk juga.
Hal itu juga bisa menyebabkan lantai keramik retak, pecah, bahkan meledak akibat ketahanan yang tidak bagus.
Sebelum memasang keramik ke permukaan lantai, pastikan untuk merendamnya dengan air terlebih dahulu.
Baca juga: Tips Memasang Keramik Lantai agar Rapi dan Sesuai
Hal ini bertujuan agar semen yang melapisi di permukaan bawah keramik bisa lebih mudah menempel dengan erat.
Jika kualitas adukan semen dan pasir yang berfungsi untuk mengeratkan lantai tidak bagus atau kurang bagus, hal itu memengaruhi keramik di lantai terangkat atau menggelembung, yang pada akhirnya retak dan pecah.