Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Aman Menggunakan Vacuum Cleaner untuk Membersihkan Pecahan Kaca

Kompas.com - 21/05/2022, 19:49 WIB
Lolita Valda Claudia

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Bila ada gelas kaca yang pecah di rumah, kamu biasanya membersihkannya dengan menggunakan Vacuum cleaner atau sapu dan pengki?

Tak ada yang salah dari keduanya, tetapi kamu harus hati-hati walau menggunakan vacuum cleaner untuk membersihkan pecahan kaca.

Sebab, ada beberapa jenis vacuum cleaner yang tak aman bila digunakan untuk membersihkan pecahan kaca. Oleh karena itu, kamu perlu mengetahui jenis dan cara menggunakan penyedot debu dengan benar.

Dilansir dari The Spruce, Sabtu (21/5/2022) berikut cara yang aman menggunakan vacuum cleaner untuk membersihkan pecahan kaca di rumah.

Baca juga: Bisakah Membersihkan Pecahan Kaca dengan Vacuum Cleaner?

Memilih vacuum cleaner yang cocok

Di pasaran ada tiga jenis vacuum cleaner dengan model berbeda yakni vacuum genggam, vacuum dengan selang, dan vacuum wet/dry. Hindari menyedot pecahan kaca menggunakan vacuum dengan selang fleksibel.

Alasannya selain bisa membuat selang vacuum rusak dan kehilangan daya hisapnya. Juga berbahaya untukmu karena bila vacuum menyedot pecahan kaca yang besar, pecahan tersebut bisa memotong selang dan melukai tangan.

Selain itu, ada beberapa vacuum cleaner yang memiliki powerhead dengan sikat pengocok yang berguna untuk melonggarkan kotoran pada serat karpet.

Namun, bila digunakan untuk menyedot kaca malah akan membuat pecahannya semakin tersebar ke mana-mana.

Baca juga: Amankah Membasmi Semut di Rumah dengan Vacuum Cleaner?

Cara menggunakan vacuum cleaner genggam

Vacuum cleaner genggam tanpa selang lebih aman untuk menyedot pecahan kaca. Bila kamu ingin menggunakan penyedot debu genggam, sebaiknya pastikan dulu semua filter dan tabung atau tas pengumpul sampah terpasang dengan benar.

Lindungi diri dengan menggunakan sepatu, sarung tangan, dan kaca mata. Bersihkan pecahan kaca dalam keadaan ruangan yang bercahaya terang agar bisa menghindari tangan atau kaki terkena pecahan kaca.

Bersihkan pecahan kaca secara perlahan-lahan agar tak mengenai tangan atau malah menyebar ke bagian lain. Selanjutnya bila sudah bersih, kamu bisa menaruh pecahan kaca yang terkumpul ke dalam sebuah plastik.

Namun, bila penyedot debu menggunakan kantong sekali pakai, sebaiknya segera lepas dan membuangnya ke tempat sampah.

Baca juga: Cara Menyiapkan Rumah untuk Dibersihkan Pakai Robot Vacuum Cleaner

Menggunakan vacuum cleaner wet/dry untuk menyedot pecahan kaca

Ilustrasi membersihkan karpet, ilustrasi vacuum cleaner. Shutterstock/Lucky Business Ilustrasi membersihkan karpet, ilustrasi vacuum cleaner.

Vacuum cleaner wet/dry selain berguna untuk menyedot air, serutan logam, ternyata juga bisa untuk membersihkan pecahan kaca.

Namun, sebaiknya kamu menyimak panduan cara membersihkan pecahan kaca berikut agar aman dan tak merusak penyedot debu.

  1. Kumpulkan pecahan gelas dengan sapu di satu tempat. Ambil pengki, lalu kumpulkan pecahan kaca yang besar di sana. Pastikan sebelum membersihkan pecahan kaca kamu sudah mengenakan sarung tangan, sepatu, dan kacamata.
  2. Selanjutnya ambil vacuum cleaner wet/dry. Mulailah menyedot pecahan kaca dari mode hisapan terendah lalu pindah ke mode hisap tertinggi.
  3. Gunakan lampu LED untuk memastikan bila kamu telah membersihkan semua pecahan kaca.
  4. Sebaiknya kamu menggunakan kantong liner sekali pakai untuk membersihkan pecahan kaca. Jadi, kamu tinggal melepasnya lalu buang dengan memasukkannya ke dalam kantong plastik tebal.

Baca juga: Seberapa Sering Lantai Perlu Dibersihkan Pakai Vacuum Cleaner?

Membersihkan lantai dari pecahan kaca memang harus hati-hati dan teliti. Hal ini agar pecahan kaca tak ada yang tertinggal dan mengenai kaki.

Bahkan sebaiknya setelah membersihkan pecahan kaca, kamu perlu memeriksa dan membersihkan bagian belakang sepatu yang kamu kenakan tadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Tanaman yang Dapat Mengharumkan Rumah

7 Tanaman yang Dapat Mengharumkan Rumah

Pets & Garden
Manfaat Cuka Kayu untuk Tanaman dan Cara Menggunakannya di Taman

Manfaat Cuka Kayu untuk Tanaman dan Cara Menggunakannya di Taman

Pets & Garden
6 Kesalahan Menghilangkan Noda yang Dilakukan, Bikin Sulit Bersih

6 Kesalahan Menghilangkan Noda yang Dilakukan, Bikin Sulit Bersih

Do it your self
Tupperware Luncurkan Tiga Produk Terbaru untuk Sambut Ramadan 2024

Tupperware Luncurkan Tiga Produk Terbaru untuk Sambut Ramadan 2024

Home Appliances
Jangan Asal, Ini 4 Cara Membersihkan Sofa Suede

Jangan Asal, Ini 4 Cara Membersihkan Sofa Suede

Do it your self
5 Penyebab Tanaman Lidah Buaya Menjadi Coklat

5 Penyebab Tanaman Lidah Buaya Menjadi Coklat

Pets & Garden
6 Tanda Adanya Tungau Debu di Kasur yang Perlu Diketahui

6 Tanda Adanya Tungau Debu di Kasur yang Perlu Diketahui

Housing
5 Tanaman Pengusir Cicak yang Dapat Ditanam di Rumah

5 Tanaman Pengusir Cicak yang Dapat Ditanam di Rumah

Pets & Garden
POLYTRON Raih Sertifikasi ISO 27001, Komitmen Keamanan Data Konsumen

POLYTRON Raih Sertifikasi ISO 27001, Komitmen Keamanan Data Konsumen

Home Appliances
6 Cara Merawat Tanaman Cabai di Dalam Pot agar Tumbuh Subur

6 Cara Merawat Tanaman Cabai di Dalam Pot agar Tumbuh Subur

Pets & Garden
Seberapa Sering Kamar Mandi Perlu Dibersihkan?

Seberapa Sering Kamar Mandi Perlu Dibersihkan?

Do it your self
6 Ide Ruang Tamu Berwarna Krem yang Cantik

6 Ide Ruang Tamu Berwarna Krem yang Cantik

Decor
Bikin Mati, Ini 5 Kesalahan Menyiram Tanaman yang Harus Dihindari

Bikin Mati, Ini 5 Kesalahan Menyiram Tanaman yang Harus Dihindari

Pets & Garden
Cara Membuat Pupuk Organik dari Daun Kelor dengan Mudah

Cara Membuat Pupuk Organik dari Daun Kelor dengan Mudah

Pets & Garden
Cara Menghilangkan Noda Alat Tulis di Dinding Rumah

Cara Menghilangkan Noda Alat Tulis di Dinding Rumah

Do it your self
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com