Bikin Rugi, Ini 5 Kesalahan Umum yang Sering Terjadi Saat Membeli Sofa

JAKARTA, KOMPAS.com- Kesalahan dalam membeli sofa bisa berdampak besar pada kenyamanan dan kepuasanmu. Apalagi bila kamu telah menghabiskan banyak uang, tentu kesalahan tersebut akan membuatmu sangat kecewa.

Dilansir dari The Spruce, Senin (2/5/2022) ada beberapa kesalahan umum yang sering dilakukan banyak orang ketika membeli sofa.

Berikut ini lima kesalahan yang perlu kamu ketahui agar bisa menghindari membeli sofa yang salah dan tidak sesuai dengan keinginanmu.

Baca juga: 10 Warna Sofa Paling Dicari Sepanjang 2022

Membeli sofa terlalu besar atau terlalu kecil

Kesalahan yang paling sering terjadi yakni mengenai masalah ukuran. Kebanyakan orang lupa untuk mengukur ruangan di rumah sebelum membeli sofa.

Biasanya juga akibat terpesona dengan sofa yang dipajang di toko. Sehingga tidak lagi memperhatikan ukuran sofa. Terlebih ilusi ruangan toko yang luas membuat sofa yang besar menjadi tampak kecil.

Agar memiliki sofa yang pas, sebaiknya kamu mengukur luas ruangan terlebih dulu sebelum membeli sofa. Selain itu, jangan lupa untuk mengukur skala sofa lama dengan sofa yang akan kamu beli.

Baca juga: 8 Cara Membersihkan Sofa Kulit dan Kain dengan Praktis Sambut Lebaran

Tidak mencoba sofa sebelum membeli

Kesalahan selanjutnya ketika membeli sofa yakni akibat kamu tak mencobanya terlebih dulu. Sehingga sofa yang dipilih malah membuatmu tak nyaman ketika duduk.

Misalnya saja bila kamu memiliki tubuh yang tinggi, tapi memilih sofa yang dudukannya dangkal. Oleh karena itu, sebelum membeli sebaiknya kamu mencoba duduk di atas sofa.

Jangan lupa untuk mencoba sofa seperti ketika kamu menggunakannya di rumah. Contohnya bila kamu sering tidur di sofa, coba untuk tidur juga di sofa yang akan kamu beli.

Baca juga: 3 Bahan Alami yang Ampuh Membersihkan Noda Kopi pada Sofa Kain

Membeli sofa dengan gaya yang salah

SHUTTERSTOCK/PHOTOGRAPHEE.EU Ilustrasi sofa kulit

Gaya dalam memilih sofa juga perlu mendapatkan perhatian. Jangan sampai model rumahmu skandinavian, tapi sofa yang kamu pilih bermodel gothic.

Tentu itu akan sangat timpang. Kecuali jika kamu adalah orang yang benar-benar ahli dalam memadukan tampilan-tampilan nyentrik menjadi unik.

Baca juga: Cara Menghilangkan Noda Spidol dari Sofa Kain Pakai Pasta Gigi

Kesalahan dalam memilih warna dan kain sofa

Pertimbangkan juga di area mana kamu ingin menaruh sofa baru. Sebab, ini berpengaruh terhadap pemilihan warna dan kain pada sofa.

Misalnya saja bila sofa yang kamu pilih berbahan halus dan berwarna cerah, lalu digunakan untuk area keluarga. Tentu sofa akan cepat hancur karena sering digunakan.

Selain itu, pilihlah warna sofa berdasarkan bahan dan warna yang benar-benar kamu sukai. Jangan memilih karena warnanya sedang tren. Pasalnya kamu akan menggunakan furnitur ini selama bertahun-tahun.

Baca juga: 4 Tips Mengatur Furnitur di Sekitar Sofa Ruang Keluarga

Tidak memperhatikan kualitas sofa

Jangan terrgiur dengan harga murah sofa yang ditawarkan, walaupun kamu sedang dalam mode penghematan. Kamu juga perlu untuk memilih sofa yang berkualitas.

Harga murah memang akan mengirit pengeluaranmu saat itu juga. Namun, belum tentu harga yang murah akan bertahan sampai 10 tahun.

Sofa yang berkualitas mungkin akan membuatmu menghabiskan uang cukup banyak. Akan tetapi, karena kualitasnya yang bisa membuat sofa tahan lama, kamu jadi tidak perlu sering mengganti sofa dalam wakru 10 tahun ke depan.