Kapan Talenan Plastik Harus Diganti?

JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak orang lebih memilih untuk menggunakan talenan plastik ketimbang talenan kayu di dapur. Talenan plastik cenderung lebih murah dan mudah diganti.

Selain itu, dilansir Home Cook World, Senin (18/4/2022), talenan plastik juga mudah dicuci, baik dengan tangan maupun di mesin pencuci piring. Ketika direndam, talenan plastik tidak akan melengkung seperti talenan kayu.

Tidak hanya itu, talenan plastik juga tidak terlalu menumpulkan pisau.

Baca juga: Apakah Talenan Kayu Boleh Dicuci dengan Mesin Pencuci Piring?

SHUTTERSTOCK/bevz tetiana ilustrasi talenan plastik berbagai warna.

Namun demikian, kapan sebaiknya harus mengganti talenan plastik? Sebaiknya, ganti talenan plastik setahun sekali.

Sebab, pisau yang digunakan untuk memotong dengan talenan plastik akan membentuk alur atau celah yang dapat menampung bakteri. 

Untuk menghindari kontaminasi dan penyebaran bakteri, Anda juga disarankan memiliki beberapa talenan plastik. Satu digunakan untuk memotong daging merah, daging unggas, dan ikan, kemudian satu lagi untuk memotong buah dan sayuran, serta satu untuk keju dan roti.

Dengan begitu, Anda dapat meminimalkan risiko kontaminasi silang, yakni perpindahan bakteri dari satu makanan ke makanan lain yang dapat membuat Anda dan keluarga jatuh sakit karena keracunan makanan.

Baca juga: 5 Kesalahan Umum dalam Penggunaan Talenan Kayu yang Memicu Kerusakan

Meminimalkan risiko kontaminasi silang sangat penting ketika Anda menangani daging mentah, yang menjadi tempat berkembang biaknya bakteri Salmonella, E. coli, Yersinia, dan lainnya, serta produk mentah, yang dapat mengandung banyak patogen.

Ganti talenan plastik saat sudah aus

Talenan plastik umumnya dibuat dari polimer yang disebut polietilen. Jenis plastik yang sangat umum digunakan ini memiliki kecenderungan untuk aus seiring berjalannya waktu.