Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali 4 Jenis Lantai Dapur dan Cara Membersihkannya

Kompas.com - 08/04/2022, 16:33 WIB
Lolita Valda Claudia

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Dapur merupakan salah satu tempat tersibuk di rumah. Seringkali kita menghabiskan banyak waktu di dapur untuk memasak, menikmati teh sore hari, bahkan makan bersama.

Karena lalu lintas dapur cukup padat, membersihkan lantai dapur merupakan sebuah kegiatan rutin yang harus dilakukan.

Selain agar lantai menjadi lebih higienis dan bebas kotoran, membersihkan lantai dengan cara yang tepat juga membuat permukaannya lebih mengkilap dan tidak kusam.

Melansir dari Better Homes & Gardens, Jumat (8/4/2022), berikut ini tips membersihkan lantai dapur sesuai dengan jenis lantai yang kamu miliki di rumah.

Baca juga: Cara Menajamkan Pisau Dapur yang Tumpul dengan Mug Keramik

Lantai dapur berbahan keramik

Ubin berbahan keramik merupakan pilihan material lantai dapur yang paling populer. Selain tahan lama, ubin keramik juga mudah dibersihkan.

Untuk membersihkan ubin keramik kamu memerlukan air hangat dengan campuran deterjen atau sabun cuci piring cair.

Gunakan kain pel atau pel jenis chamois untuk membersihkan permukaan lantai. Sebaiknya hindari menggunakan pel berbahan spons karena dapat mendorong air ke dalam nat keramik sehingga sulit dibersihkan.

Baca juga: 4 Cara Menggunakan Stoples Kaca untuk Merapikan Dapur

Setelah di pel, lap permukaan lantai dengan kain basah agar tidak timbul bercak-bercak air. Untuk membersihkan nat ubin yang kotor, gunakan soda kue dan sedikit air hingga membentuk pasta.

Gunakan sikat dengan bulu lembut untuk menggosok garis nat dengan pasta soda kue. Bilas kemudian keringkan dengan kain microfiber.

Baca juga: 3 Tempat Terbaik untuk Menaruh Tempat Sampah di Dapur

Lantai dapur berbahan linoleum

Ilustrasi membersihkan dapur, ilustrasi membersihkan lantai dapur.SHUTTERSTOCK/ANDREY_POPOV Ilustrasi membersihkan dapur, ilustrasi membersihkan lantai dapur.

Linoleum merupakan pelapis lantai yang terbuat dari bahan alami yaitu campuran tepung kayu, biji flax yang direkatkan pada media berbahan dasar kain berserat kuat.

Untuk membersihkan lantai jenis ini, sebaiknya lap lantai secara rutin agar debu dan kotoran tidak menempel.

Gunakan produk pembersih non abrasif agar permukaan linoleum tetap terjaga. Kamu juga bisa menggunakan bahan alami yaitu campuran cuka dan air untuk membersihkan lantai dapur.

Baca juga: Bulan Puasa Menjadi Waktu yang Tepat untuk Mengganti Peralatan Dapur

Lantai dapur berbahan kayu

Untuk menjaga permukaan lantai kayu tetap dalam keadaan baik, sebaiknya sapu dan pel kering kotoran secara teratur.

Bersihkan lantai dengan produk khusus untuk melapisi lantai kayu setidaknya satu hingga dua kali setahun.

Basahi pel dalam larutan pembersih, lalu peras hingga hampir kering. Bersihkan cairan yang menggenang karena kelembaban dapat merusak permukaan kayu.

Baca juga: Usai Masak untuk Sahur dan Buka Puasa, Ini Cara Bersihkan Noda Minyak di Dapur

Lantai dapur dengan laminasi

Untuk mengepel lantai dapur yang menggunakan laminasi, kamu cukup menggunakan pembersih lantai dengan kandungan yang ringan.

Kamu juga bisa membuat pembersih lantai sendiri dari cuka dan air. Hindari menggunakan pel yang terlalu basah karena air dapat merembes di balik alas laminasi.

Jangan pernah menggunakan lilin, produk akrilik, atau pemutih karena dapat merusak lapisan lantai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Antipudar, Ini 8 Cara Mencuci Pakaian Hitam dengan Benar

Antipudar, Ini 8 Cara Mencuci Pakaian Hitam dengan Benar

Do it your self
4 Cara Menciptakan Ruang Kerja Minimalis

4 Cara Menciptakan Ruang Kerja Minimalis

Decor
5 Penyebab Kucing Menjilat Karpet

5 Penyebab Kucing Menjilat Karpet

Pets & Garden
7 Kesalahan Mengepel Lantai yang Harus Dihindari

7 Kesalahan Mengepel Lantai yang Harus Dihindari

Housing
8 Manfaat Lemon untuk Membersihkan Rumah

8 Manfaat Lemon untuk Membersihkan Rumah

Housing
8 Tanaman Sayur yang Cepat Panen, Bisa Hemat Pengeluaran

8 Tanaman Sayur yang Cepat Panen, Bisa Hemat Pengeluaran

Pets & Garden
5 Area Terlarang Meletakkan Tempah Sampah di Rumah

5 Area Terlarang Meletakkan Tempah Sampah di Rumah

Housing
Food Processor Vs Blender, Mana yang Harus Dibeli?

Food Processor Vs Blender, Mana yang Harus Dibeli?

Home Appliances
3 Cara Menghilangkan Bau Apak dari Rumah

3 Cara Menghilangkan Bau Apak dari Rumah

Housing
5 Ide Kamar Mandi Tradisional yang Menawan

5 Ide Kamar Mandi Tradisional yang Menawan

Decor
5 Ide Dapur Luar Ruangan yang Estetik dan Fungsional

5 Ide Dapur Luar Ruangan yang Estetik dan Fungsional

Decor
5 Cara Mengatur Tata Letak Ruangan Menurut Feng Shui

5 Cara Mengatur Tata Letak Ruangan Menurut Feng Shui

Housing
6 Ide Kamar Mandi Berwarna Pink, Bikin Ruangan Lebih Cantik

6 Ide Kamar Mandi Berwarna Pink, Bikin Ruangan Lebih Cantik

Decor
5 Tips Membasmi Hama Siput dari Kebun Sayur

5 Tips Membasmi Hama Siput dari Kebun Sayur

Pets & Garden
Kesalahan Mencuci Kain Mikrofiber yang Harus Dihindari

Kesalahan Mencuci Kain Mikrofiber yang Harus Dihindari

Do it your self
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com