Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 13/01/2023, 10:30 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tanaman membutuhkan beberapa unsur penting agar dapat tumbuh dan berproduksi dengan baik. Salah satunya adalah unsur nitrogen.

Unsur nitrogen yang dibutuhkan tanaman dapat diperoleh dari pupuk, salah satunya pupuk urea. Dikutip dari laman Cybex Kementerian Pertanian RI, pupuk urea adalah jenis pupuk yang mengandung N (Nitrogen) dengan kadar yang tinggi.

Kandungan nitrogen pada pupuk urea sangat diperlukan tanaman, khususnya pada masa pertumbuhan. Zat nitrogen juga bisa membantu metabolisme tanaman, mempercepat pertumbuhan dan perkembangan cabang, jumlah anakan, serta membuat daun menjadi lebih segar, hijau dan rimbun.

Baca juga: Tanaman Terbakar karena Overdosis Pupuk, Bisakah Diselamatkan?

 

Ilustrasi pupuk urea. SHUTTERSTOCK/CRINIGER KOLIO Ilustrasi pupuk urea.

Pupuk urea (NH2 CONH2.) dapat berbentuk butiran-butiran seperti kristal dengan warna putih. Umumnya, pupuk urea mempunyai tekstur yang cukup kasar.

Pupuk urea dapat dengan mudah larut dalam air. Hal ini bisa mempermudah para petani untuk dapat menggunakan pupuk urea bersamaan dengan penyiraman tanaman.

Meski demikian, pupuk urea termasuk jenis pupuk yang dapat dengan mudah berikatan dengan air (higroskopis). Sebaiknya pupuk urea disimpan di tempat kering serta juga tertutup dengan rapat.

Ada beberapa manfaat pupuk urea untuk tanaman yang perlu diketahui, antara lain sebagai berikut.

Baca juga: Ingin Tanaman Tumbuh Subur? Gunakan Garam Laut Sebagai Pupuk

1. Membuat daun tanaman lebih hijau dan segar

Manfaat pupuk urea yang pertama adalah dapat membuat daun tanaman lebih hijau dan segar, serta banyak mengandung butir hijau daun atau biasa disebut klorofil.

Klorofil memiliki peranan cukup penting dalam proses fotosintesis tanaman.

Halaman:


Terkini Lainnya

Antipudar, Ini 8 Cara Mencuci Pakaian Hitam dengan Benar

Antipudar, Ini 8 Cara Mencuci Pakaian Hitam dengan Benar

Do it your self
4 Cara Menciptakan Ruang Kerja Minimalis

4 Cara Menciptakan Ruang Kerja Minimalis

Decor
5 Penyebab Kucing Menjilat Karpet

5 Penyebab Kucing Menjilat Karpet

Pets & Garden
7 Kesalahan Mengepel Lantai yang Harus Dihindari

7 Kesalahan Mengepel Lantai yang Harus Dihindari

Housing
8 Manfaat Lemon untuk Membersihkan Rumah

8 Manfaat Lemon untuk Membersihkan Rumah

Housing
8 Tanaman Sayur yang Cepat Panen, Bisa Hemat Pengeluaran

8 Tanaman Sayur yang Cepat Panen, Bisa Hemat Pengeluaran

Pets & Garden
5 Area Terlarang Meletakkan Tempah Sampah di Rumah

5 Area Terlarang Meletakkan Tempah Sampah di Rumah

Housing
Food Processor Vs Blender, Mana yang Harus Dibeli?

Food Processor Vs Blender, Mana yang Harus Dibeli?

Home Appliances
3 Cara Menghilangkan Bau Apak dari Rumah

3 Cara Menghilangkan Bau Apak dari Rumah

Housing
5 Ide Kamar Mandi Tradisional yang Menawan

5 Ide Kamar Mandi Tradisional yang Menawan

Decor
5 Ide Dapur Luar Ruangan yang Estetik dan Fungsional

5 Ide Dapur Luar Ruangan yang Estetik dan Fungsional

Decor
5 Cara Mengatur Tata Letak Ruangan Menurut Feng Shui

5 Cara Mengatur Tata Letak Ruangan Menurut Feng Shui

Housing
6 Ide Kamar Mandi Berwarna Pink, Bikin Ruangan Lebih Cantik

6 Ide Kamar Mandi Berwarna Pink, Bikin Ruangan Lebih Cantik

Decor
5 Tips Membasmi Hama Siput dari Kebun Sayur

5 Tips Membasmi Hama Siput dari Kebun Sayur

Pets & Garden
Kesalahan Mencuci Kain Mikrofiber yang Harus Dihindari

Kesalahan Mencuci Kain Mikrofiber yang Harus Dihindari

Do it your self
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com