Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/11/2021, 17:46 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menanam tanaman cabai harus dibarengi dengan pemupukan. Pemberian pupuk bertujuan untuk memberikan zat hara ke dalam tanah guna memenuhi kebutuhan tanaman agar diperoleh produksi buah cabai sesuai harapan.

Dilansir dari laman Cybex Kementerian Pertanian RI, Senin (29/11/2021), pemupukan memberikan kontribusi yang sangat berarti dalam keberhasilan produksi tanaman.

Pemupukan juga bertindak sebagai penyeimbang ketersediaan unsur-unsur di dalam tanah yang diperlukan oleh tanaman, sehingga dapat tumbuh, berkembang dan berproduksi dengan baik.

Baca juga: 3 Penyakit yang Sering Menyerang Tanaman Cabai dan Cara Mengatasinya

Ilustrasi tanaman cabai. SHUTTERSTOCK/PAPA ANNUR Ilustrasi tanaman cabai.

Fungsi pupuk

Dalam perawatan tanaman, ada beberapa fungsi pupuk, yakni merangsang pertumbuhan tanaman, batang, cabang, daun, dan akar.

Selain itu, pemupukan juga berfungsi membantu asimilasi, pernapasan, mempercepat pembuahan, serta pemasakan biji dan buah.

Pemupukan pun membantu pembentukan protein dan karbohidrat, serta memperkuat batang tanaman.

Cara memberi pupuk tanaman cabai

Didalam perawatan tanaman ditinjau dari cara pemberiannya, pupuk dibagi menjadi dua jenis, yaitu pupuk yang melalui akar dan pupuk melalui daun.

Baca juga: Simak, 4 Cara Membuat Pestisida Alami untuk Tanaman Cabai

1. Pupuk akar

Pupuk akar diberikan melalui akar tanaman, pupuk dimasukkan ke dalam tanah, untuk selanjutnya diserap oleh akar tanaman. Adapun pupuk yang termasuk pupuk akar antara lain TSP, KCL, kompos, pupuk kandang, umumnya yang mengandung unsur makro.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com