Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/10/2021, 14:39 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

Sumber Bobvila

JAKARTA, KOMPAS.com - Kelembapan berlebih dan kurangnya ventilasi membuat kamar mandi sangat rentan terhadap jamur.

Jamur biasanya muncul di dinding, lantai, atau nat kamar mandi. Keberadaan jamur di kamar mandi ini dapat memicu banyak masalah kesehatan, di antaranya alergi dan masalah pernapasan.

Metode terbaik memerangi jamur di kamar mandi adalah mencegah pertumbuhan jamur. Melansir dari Bobvila, Rabu (27/10/2021), berikut tujuh cara mencegah jamur di kamar mandi

Baca juga: Mengatasi Jamur pada Tanaman dengan Semprotan Baking Soda

Pilih cat tahan jamur

Ilustrasi jamur hitam pada sudut dinding.SHUTTERSTOCK/BURDUN ILLIYA Ilustrasi jamur hitam pada sudut dinding.
Setelah menikmati mandi uap, dinding kamar mandi menyerap kelembapan yang tersisa, yang dapat memicu pertumbuhan jamur.

Untuk mencegahnya, Anda dapat memilih menggunakan cat yang tahan jamur atau cat yang memiliki aditif tahan jamur yang dicampur ke dalamnya untuk memberikan perlindungan ekstra pada dinding.  

Baca juga: Kenapa Ada Jamur Tumbuh di Rumput? Penyebab dan Cara Mengatasinya

Jaga agar kamar mandi tetap berventilasi baik

Jamur tumbuh subur di tempat-tempat lembap, yang menjadikan kamar mandi basah sebagai tempat berkembang biak utama jamur.

Untuk menghilangkan kelembapan berlebih, nyalakan kipas angin saat mandi dan biarkan menyala selama 30 menit setelah mematikan air. 

Hal ini memastikan bahwa dinding dan langit-langit akan mengering dengan baik. Jika memiliki jendela di kamar mandi, bukalah sedikit agar udara keluar dari ruangan. 

Baca juga: Cara Membersihkan Jamur dari Kamar Mandi 

Biarkan lampu kamar mandi menyala 

Jamur menyukai kegelapan. Karena itu, pemilik rumah harus berpikir dua kali sebelum mematikan lampu kamar mandi setelah mandi.

Biarkan gorden terbuka bila memungkinkan, bahkan nyalakan lampu pengatur waktu untuk mengusir jamur yang mengganggu. 

Keringkan genangan air 

Selanjutnya, cara mencegah jamur di kamar mandi adalah membersihkan dan mengeringkan genangan air segera mungkin.

Setelah mandi, ambil alat pembersih karet untuk membersihkan tetesan di bathtub dan lantai kamar mandi.  

Baca juga: Mesin Cuci Bau Jamur? Begini Cara Mudah Mengatasinya

Perbaiki kebocoran

Kebocoran di kamar mandi dapat menyebabkan kelembapan dan genangan air, yang akhirnya menjadi tempat berkembang biak jamur. 

Karena itu, segera perbaiki bagian yang rentan mengalami kebocoran seperti di bawah wastafel atau di dekat toilet.

Menunda perbaikan memungkinkan lebih banyak kelembapan ke dalam ruangan dan seiring waktu dapat menyebabkan permasalahan jamur yang lebih besar. 

Baca juga: 7 Tempat Persembunyian Jamur di Rumah 

Segel garis nat

Ilustrasi membersihkan keramik kamar mandi. SHUTTERSTOCK/ANDREY_POPOV Ilustrasi membersihkan keramik kamar mandi.
Nat keramik kamar mandi, baik dinding maupun lantai, terus-menerus terkena air, yang akhirnya sangat ramah terhadap jamur.

Untuk itu, gosok nat keramik setiap beberapa minggu untuk mencegah jamur dan tutup kembali setiap tahun untuk membuatnya tahan terhadap air. 

Baca juga: Simak, Ini Cara Mencegah Jamur dan Bakteri pada Mesin Cuci

Bersihkan barang-barang di sekitar kamar mandi

Tidak cukup hanya mengepel dan menggosok lantai kamar mandi. Anda juga perlu memperhatikan barang-barang yang disimpan di sekitar kamar mandi.

Bersihkan bagian bawah botol sampo, tirai shower, dan handuk tangan secara teratur ke dalam cucian. Selain itu, sering-sering mengganti loofah. Jamur suka bersembunyi di tempat-tempat yang terabaikan ini. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Kesalahan Mengepel Lantai yang Harus Dihindari

7 Kesalahan Mengepel Lantai yang Harus Dihindari

Housing
8 Manfaat Lemon untuk Membersihkan Rumah

8 Manfaat Lemon untuk Membersihkan Rumah

Housing
8 Tanaman Sayur yang Cepat Panen, Bisa Hemat Pengeluaran

8 Tanaman Sayur yang Cepat Panen, Bisa Hemat Pengeluaran

Pets & Garden
5 Area Terlarang Meletakkan Tempah Sampah di Rumah

5 Area Terlarang Meletakkan Tempah Sampah di Rumah

Housing
Food Processor Vs Blender, Mana yang Harus Dibeli?

Food Processor Vs Blender, Mana yang Harus Dibeli?

Home Appliances
3 Cara Menghilangkan Bau Apak dari Rumah

3 Cara Menghilangkan Bau Apak dari Rumah

Housing
5 Ide Kamar Mandi Tradisional yang Menawan

5 Ide Kamar Mandi Tradisional yang Menawan

Decor
5 Ide Dapur Luar Ruangan yang Estetik dan Fungsional

5 Ide Dapur Luar Ruangan yang Estetik dan Fungsional

Decor
5 Cara Mengatur Tata Letak Ruangan Menurut Feng Shui

5 Cara Mengatur Tata Letak Ruangan Menurut Feng Shui

Housing
6 Ide Kamar Mandi Berwarna Pink, Bikin Ruangan Lebih Cantik

6 Ide Kamar Mandi Berwarna Pink, Bikin Ruangan Lebih Cantik

Decor
5 Tips Membasmi Hama Siput dari Kebun Sayur

5 Tips Membasmi Hama Siput dari Kebun Sayur

Pets & Garden
Kesalahan Mencuci Kain Mikrofiber yang Harus Dihindari

Kesalahan Mencuci Kain Mikrofiber yang Harus Dihindari

Do it your self
4 Cara Mengusir Semut dari Teras Rumah

4 Cara Mengusir Semut dari Teras Rumah

Do it your self
5 Ide Lantai Kamar Tidur yang Membuat Suasana Lebih Nyaman

5 Ide Lantai Kamar Tidur yang Membuat Suasana Lebih Nyaman

Housing
5 Ide Desain Jendela Dapur, Bikin Ruangan Lebih Terang

5 Ide Desain Jendela Dapur, Bikin Ruangan Lebih Terang

Decor
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com