Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Ada Retak pada Buah Tomat yang Ditanam? Penyebab dan Solusinya

Kompas.com - 18/09/2021, 07:21 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jika Anda menanam tomat di pekarangan rumah dan sudah berbuah, coba perhatikan buah tomat Anda. Apakah ada retak pada buah tomat yang ditanam?

Jika ya, buah tomat retak disebabkan permasalahan pada penyiraman atau air. Dilansir dari Taste of Home, Sabtu (18/9/2021), tanaman yang disiram secara tidak konsisten, mengering dan kemudian mengalami musim hujan tiba-tiba akan menyebabkan buah tomat retak atau terbelah.

Saat air menjadi lebih tersedia untuk tanaman tomat yang kering, buah merespon dengan menyerap sebanyak mungkin air.

Baca juga: 5 Tips Mencegah Tanaman Tomat Terbelah

Ilustrasi tanaman tomat, tanaman buah tomat.PIXABAY/ALEXEI CHIZHOV Ilustrasi tanaman tomat, tanaman buah tomat.

Pada saat yang sama, kulit buah tomat tidak dapat mengikuti jumlah pertumbuhan dan terbelah di bawah tekanan dari dalam. Ini sering terjadi pada buah tomat yang hampir matang.

Ada dua jenis retakan yang terbentuk dari kenaikan air secara tiba-tiba, yakni radial dan konsentris.

Retakan radial muncul di bagian atas tomat dekat ujung batang dan retakan konsentris membentuk serangkaian cincin di bagian atas buah. Retakan ini cenderung kurang menonjol daripada retakan radial dan sembuh, meninggalkan cincin cokelat tipis.

Apakah buah tomat yang retak bisa dimakan?

Jawabannya, bisa. Jika Anda memperhatikan buah tomat dengan cermat, Anda akan mengetahui retakan atau robekan baru saat melihatnya. Petik tomat segera.

Baca juga: Penyebab Tanaman Tomat Layu Setelah Hujan Lebat dan Cara Mengatasinya

Meski belum matang, tetap panen agar retakan tidak semakin parah. Tomat akan terus matang dari pokok tanaman, meskipun mungkin tidak terlalu manis.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com