Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trik Membuat Lilin yang Menyala Tidak Cepat Meleleh

Kompas.com - 12/09/2021, 21:22 WIB
Abdul Haris Maulana,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Lilin merupakan sumber penerangan yang masih banyak diandalkan sebagian besar penghuni rumah, terutama saat terjadi pemadaman listrik pada malam hari.

Akan tetapi, lilin yang menyala kerap meleleh dengan cepat sehingga kamu membutuhkan banyak lilin apabila pemadaman listrik berlangsung lama. 

Baca juga: Apakah Lilin Bisa Kedaluwarsa? Begini Cara Mengetahuinya

Untung saja, ada trik yang bisa digunakan untuk membuat lilin tidak mudah meleleh sehingga membuatnya menyala lebih lama dan tidak boros.

Dikutip dari kanal YouTube Makin Viral, Minggu (12/9/2021), berikut ini trik membuat lilin tidak cepat meleleh. 

Baca juga: Cara Efektif agar Wewangian Lilin Aromaterapi Lebih Tahan Lama

Alat dan bahan yang dibutuhkan

  • Botol air plastik ukuran 600 mililiter
  • Wadah kaca (seperti gelas kecil)
  • Pisau
  • Empat batang lilin
  • Obat nyamuk oles
  • Garam halus '

Baca juga: Hoya, Tanaman Rambat yang Memiliki Bunga Cantik Seperti Lilin

Trik membuat lilin lebih lama meleleh

  • Potong lilin menjadi dua bagian

Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah memotong satu batang lilin menjadi dua bagian yang seimbang menggunakan pisau.

  • Kerik potongan lilin bagian bawah dan lilin sisanya

Setelah dipotong menjadi dua bagian, kerik potongan lilin bagian bawah menggunakan pisau sampai halus. Usahakan hasil kerikan lilin kecil dan halus.

Kerik juga tiga batang lilin yang lainnya tanpa perlu memotongnya menjadi dua bagian. 

Baca juga: 7 Cara untuk Membuat Lilin Menyala Lebih Lama

  • Potong botol plastik air minum kemasan

Potong botol plastik air minum kemasan menjadi dua bagian. Gunakan bagian bawah botol plastik yang sudah dipotong.

  • Masukkan kerikan lilin ke botol plastik

Selanjutnya, masukkan seluruh hasil kerikan lilin ke setengah botol plastik. Padatkan kerikan lilin hingga terisi penuh di dalam botol plastik. 

Baca juga: Cara Sederhana Menghilangkan Tetesan Lilin di Berbagai Permukaan

  • Lelehkan lilin yang dikerik

Masukkan setengah botol plastik yang berisi kerikan lilin ke panci berisikan air. Pastikan air dalam panci tidak menutupi botol plastik.

Nyalakan kompor dan letakkan panci ke atas kompor untuk melelehkan kerikan lilin dengan cara direbus.

Dalam beberapa menit, kerikan lilin akan meleleh dan menjadi mencair. Pastikan air yang mendidih di dalam panci tidak mengenai lelehan lilin. 

Baca juga: Ingin Tidur Nyenyak? 8 Jenis Lilin Aromaterapi Ini Bisa Membantu

  • Masukkan obat nyamuk oles

Setelah hasil kerikan lilin meleleh atau mencair, segera masukkan satu bungkus plastik obat nyamuk oles.

Aduk cairan lilin yang sudah diberi obat nyamuk oles sampai kedua bahan larut merata. Obat nyamuk oles memiliki kandungan yang bisa membuat lilin awet. 

Baca juga: 10 Alasan Perlu Menyalakan Lilin di Rumah

Langkah selanjutnya masukkan sedikit garam halus ke cairan lilin dan obat nyamuk oles, lalu aduk hingga larut merata. Kandungan garam juga disebut bisa mengawetkan lilin yang menyala.

  • Masukkan cairan lilin ke dalam wadah kaca

Setelah mengikuti langkah di atas, masukkan cairan lilin hingga padat ke dalam wadah kaca seperti gelas kecil dan sebagainya. 

Baca juga: 6 Tanaman Hias yang Cocok di Apartemen Kecil

  • Masukkan potongan lilin bagian atas

Masukkan potongan lilin bagian atas (pada tutorial pertama) ke cairan lilin yang kamu buat. Tenggelamkan hampir semua potongan lilin ke dalam cairan lilin sampai hampir mengenai sumbu lilin.

Terakhir, nyalakan api ke sumbu lilin dan lihat yang terjadi. Meski cara satu ini terasa aneh, kenyataannya lilin yang menyala bisa benar-benar awet sehingga kamu tidak perlu menggunakan lilin baru untuk menerangi ruangan yang gelap dalam waktu lama.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com