Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Mendinginkan Ruangan yang Menghadap Sinar Matahari Langsung

Kompas.com - 16/07/2021, 14:00 WIB
Aniza Pratiwi,
Esra Dopita Maret

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Paparan sinar matahari memang dibutuhkan di dalam rumah. Selain dapat memberikan pencahayaan alami, paparan sinar matahari juga bermanfaat untuk kesehatan seperti memberikan vitamin D bagi tubuh.

Akan tetapi, paparan sinar matahari yang terlalu kuat di dalam rumah dapat meningkatkan suhu dan menyebabkan ruangan lebih panas. 

Baca juga: Ini Akibat jika Tanaman Tidak Memperoleh Sinar Matahari yang Cukup

Melansir dari Home Guides Sfgate, Jumat (16/7/2021), mendinginkan ruangan dengan banyak sinar matahari alami membutuhkan kombinasi desain dan elemen fungsional.

Elemen seperti gorden, kerai, dan furnitur berwarna terang dapat mengurangi efek sinar matahari pada suhu interior dan membantu membuat ruang lebih nyaman.

Berikut cara mengurangi suhu panas di dalam ruangan yang terpapar sinar matahari langsung. 

Baca juga: 9 Tanaman Sayuran yang Membutuhkan Sinar Matahari Langsung

Jendela 

Jendela panel ganda standar akan memungkinkan hampir tiga perempat panas matahari masuk ke kamar tidur. Jendela panel ganda yang hemat energi dapat mengurangi suhu panas tersebut tanpa mengurangi cahaya tampak.

Dengan cara ini, Anda juga dapat mengontrol suhu AC tidak terlalu rendah sehingga dapat menghemat energi. 

Baca juga: 6 Ide untuk Menghasilkan Lebih Banyak Cahaya Alami di Rumah

Perawatan jendela 

Menggunakan tirai atau gorden untuk menutupi jendela selama periode sinar matahari langsung akan membantu menjaga ruangan tetap dingin. Perawatan jendela dengan berwarna terang atau reflektif bekerja paling baik.

Tirai yang dapat disesuaikan memungkinkan Anda mengontrol dan mengarahkan sinar matahari ke dalam ruangan. Selain itu, tirai dengan jenis atau tipe roller juga dapat memberikan perlindungan dari panas matahari. 

Baca juga: 6 Jenis Tanaman yang Dapat Diletakkan di Kamar Mandi Sesuai Cahaya

Tanaman luar ruangan 

Penempatan pohon dan tanaman lain di sekitar jendela dapat memberikan keteduhan untuk mengurangi panas matahari langsung. Tanaman berdaun besar atau tebal bekerja paling baik menghalangi sinar matahari sambil memungkinkan aliran udara untuk sirkulasi yang baik.

Namun, hindari menanam di sisi selatan rumah karena akan mengurangi pemanasan matahari pasif selama bulan-bulan yang lebih memiliki suhu rendah. 

Baca juga: Cara Membersihkan Kipas Angin Gantung dengan Baking Soda dan Cuka

Matikan pencahayaan 

Dengan banyak sinar matahari untuk mencerahkan ruangan, bola lampu yang menghasilkan panas mungkin tidak diperlukan.

Mematikan lampu dapat memungkinkan sistem AC mendinginkan ruangan dengan lebih efisien dan menghemat biaya energi. 

Baca juga: Tips Memilih Pencahayaan untuk Setiap Ruangan di Rumah

Kipas angin 

Kipas langit-langit dapat membantu menarik udara dingin dari lantai ke langit-langit, tempat udara panas menggantung.

Kipas angin kotak atau jendela dapat dijalankan pada malam hari untuk mengeluarkan udara panas dan menarik udara yang lebih dingin dari jendela lain yang terbuka. 

Baca juga: Cara Membersihkan Kipas Angin Gantung Tanpa Membuat Kotor Ruangan

Kelembapan 

Udara yang lembap dapat membuat ruangan terasa lebih hangat. Kurangi tingkat kelembapan dengan dehumidifier. Selain itu, membawa tanaman ke dalam ruangan juga dapat membantu mengontrol tingkat kelembapan.

Hindari aktivitas yang dapat menambah kelembapan udara seperti mencuci pakaian atau mandi selama periode hari yang panas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Tanaman yang Dapat Mengharumkan Rumah

7 Tanaman yang Dapat Mengharumkan Rumah

Pets & Garden
Manfaat Cuka Kayu untuk Tanaman dan Cara Menggunakannya di Taman

Manfaat Cuka Kayu untuk Tanaman dan Cara Menggunakannya di Taman

Pets & Garden
6 Kesalahan Menghilangkan Noda yang Dilakukan, Bikin Sulit Bersih

6 Kesalahan Menghilangkan Noda yang Dilakukan, Bikin Sulit Bersih

Do it your self
Tupperware Luncurkan Tiga Produk Terbaru untuk Sambut Ramadan 2024

Tupperware Luncurkan Tiga Produk Terbaru untuk Sambut Ramadan 2024

Home Appliances
Jangan Asal, Ini 4 Cara Membersihkan Sofa Suede

Jangan Asal, Ini 4 Cara Membersihkan Sofa Suede

Do it your self
5 Penyebab Tanaman Lidah Buaya Menjadi Coklat

5 Penyebab Tanaman Lidah Buaya Menjadi Coklat

Pets & Garden
6 Tanda Adanya Tungau Debu di Kasur yang Perlu Diketahui

6 Tanda Adanya Tungau Debu di Kasur yang Perlu Diketahui

Housing
5 Tanaman Pengusir Cicak yang Dapat Ditanam di Rumah

5 Tanaman Pengusir Cicak yang Dapat Ditanam di Rumah

Pets & Garden
POLYTRON Raih Sertifikasi ISO 27001, Komitmen Keamanan Data Konsumen

POLYTRON Raih Sertifikasi ISO 27001, Komitmen Keamanan Data Konsumen

Home Appliances
6 Cara Merawat Tanaman Cabai di Dalam Pot agar Tumbuh Subur

6 Cara Merawat Tanaman Cabai di Dalam Pot agar Tumbuh Subur

Pets & Garden
Seberapa Sering Kamar Mandi Perlu Dibersihkan?

Seberapa Sering Kamar Mandi Perlu Dibersihkan?

Do it your self
6 Ide Ruang Tamu Berwarna Krem yang Cantik

6 Ide Ruang Tamu Berwarna Krem yang Cantik

Decor
Bikin Mati, Ini 5 Kesalahan Menyiram Tanaman yang Harus Dihindari

Bikin Mati, Ini 5 Kesalahan Menyiram Tanaman yang Harus Dihindari

Pets & Garden
Cara Membuat Pupuk Organik dari Daun Kelor dengan Mudah

Cara Membuat Pupuk Organik dari Daun Kelor dengan Mudah

Pets & Garden
Cara Menghilangkan Noda Alat Tulis di Dinding Rumah

Cara Menghilangkan Noda Alat Tulis di Dinding Rumah

Do it your self
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com