4 Cara Menjernihkan Udara di Dalam Ruangan agar Lebih Sehat

JAKARTA, KOMPAS.com - Sama dengan ruangan di dalam rumah, udara di dalam rumah pun harus dibersihkan secara teratur.

Pasalnya, udara yang segar dan sehat akan memberikan dampak baik bagi kesehatan. Sebaliknya, udara tidak sehat berdampak buruk pada kesehatan, terutama kesehatan pernapasan. 

Baca juga: 6 Tanaman Pembersih Udara dan Polusi Terbaik di Rumah Menurut NASA

Seperti dilansir dari Martha Stewart, Kamis (27/5/2021), Marilee Nelson, ahli biologi bangunan bersertifikat, konsultan lingkungan, dan salah satu pendiri Branch Basics, mengatakan penting untuk memerhatikan apakah ada anggota keluarga yang memiliki masalah pernapasan seperti sering terkena flu, sakit kepala, pusing, iritasi, kelelahan, atau masalah fisik kronis lainnya. 

Baca juga: 5 Cara Melembabkan Udara Secara Alami, Mudah Dilakukan

Jika jawabannya ya, berarti ada yang salah dengan kualitas udara di dalam rumah Anda. Bahkan kegiatan sehari-hari dapat berkontribusi pada kualitas udara yang rendah seperti menyedot debu, memasak, atau bermain dengan hewan peliharaan.

Kegiatan itu sebenarnya dapat melepaskan polutan ke udara sehingga menyebabkan kuman dan virus berbahaya dengan mudah bersirkulasi di dalam rumah. 

Baca juga: 5 Penyegar Ruangan Alami agar Udara di Rumah Lebih Bersih

Namun, jangan khawatir, berikut ini beberapa cara menjaga kualitas udara di dalam rumah agar lebih bersih dan sehat. 

Buka jendela rumah 

Langkah pertama membersihkan udara dengan cepat adalah membuka jendela. Mengingat, udara dalam ruangan rata-rata lima kali lebih tercemar daripada luar, membuka jendela bisa menjadi solusi paling mudah. 

Baca juga: 15 Cara Mengejutkan untuk Mengurangi Polusi Udara di Dalam Ruangan

Dengan membuka jendela, akan menciptakan ruang yang berventilasi baik untuk menjaga udara tetap segar dan bersih mengalir.

Namun, hal yang harus diperhatikan adalah menghindari membuka jendela terlalu lama karena polusi dari luar ruangan akan masuk ke dalam rumah. Maka itu, disarankan membuka jendela dengan teratur pada pagi hari. 

Baca juga: Tips Membuat Ventilasi Udara yang Baik di Rumah

Gunakan penjernih udara 

Setelah memberi ventilasi pada ruangan, nyalakan alat pembersih udara untuk bekerja lebih baik. Faktanya, rumah akan mengumpulkan debu dan kotoran dari waktu ke waktu. 

Selain itu, membersihkan debu, menyapu, dan menyedot debu akan menyebarkan partikel di udara. Karena itu, penggunaan air purifier atau pembersih udara dibutuhkan untuk menghasilkan udara yang lebih bersih. 

Baca juga: 8 Cara Meningkatkan Kualitas Udara di Dalam Rumah

Gunakan air purifier yang dilengkapi dengan filter HEPA untuk menyaring partikel debu di udara serta menjaga kebersihannya dan pilih air purifier sesuai dengan ukuran ruangan sehingga bisa bekerja secara maksimal. 

Singkirkan bahan kimia beracun 

Menghilangkan produk berbahan kimia berbahaya dari rumah merupakan cara sederhana meningkatkan kualitas udara dalam ruangan. Produk berbahan kimia berbahaya seperti bahan pembersih kimia dan asap rokok. 

Baca juga: 10 Tanaman yang Mampu Usir Udara Berbahaya di Dalam Ruangan

Menurut Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat, kualitas udara dalam ruangan bisa menjadi ancaman utama bagi kesehatan. Karena itu, disarankan beralih ke produk pembersih alami. 

Membersihkan filter AC

Air conditioner (AC) menjadi alat elektronik yang sering digunakan, terlebih ketika cuaca panas. Namun, penggunaan AC tanpa membersihkan filternya akan membuat kotoran menumpuk dan menyebar ke udara di dalam ruangan. 

Baca juga: 5 Tips Lindungi Rumah dari Polusi Udara dalam Ruangan

Membersihkan filter AC dapatnmencegah polutan tambahan seperti debu, tungau, dan bakteri yang beredar di rumah. Untuk itu, Anda harus mengganti filter AC setiap satu bulan sekali.