Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - Diperbarui 09/03/2023, 13:18 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam proses budidaya tanaman, setiap pekebun harus melakukan pemupukan pada tanaman miliknya untuk proses pertumbuhan dan kelangsungan hidup.

Terkait kegiatan pemupukan tanaman, ada banyak jenis dan pilihan pupuk yang bisa digunakan, satu di antaranya adalah Gandasil B.

Gandasil B sendiri merupakan pupuk NPK majemuk yang bisa dipergunakan untuk pemupukan tanaman berbunga atau tanaman buah.

Baca juga: Bagaimana dan Kapan Memberikan Pupuk pada Mawar? Ini Penjelasannya

Ilustrasi menanam tanaman kemangi, Ilustrasi tanaman kemangi.Shutterstock/aprilante Ilustrasi menanam tanaman kemangi, Ilustrasi tanaman kemangi.

Mengutip kanal Youtube Sahabat Petani, pupuk gandasil B adalah pupuk gandasil buah yang paling cocok diberikan kepada tanaman pada fase pembungaan atau pembuahan.

Karena cocok diberikan saat tanaman memasuki fase pembungaan atau pembuahan, pupuk gandasil B bermanfaat untuk menunjang pertumbuhan tanaman agar bagian bunga atau buahnya lebih cepat tumbuh.

Cara kerja gandasil B adalah dengan merangsang pertumbuhan atau keluarnya bunga, pembentukan buah pada tanaman buah, sehingga dapat membantu meningkatkan hasil produksi tanaman bunga maupun buah.

Tak hanya itu, gandasil B juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan tanaman sekaligus menambah daya tahan tanaman terhadap penyakit atau serangan hama.

Baca juga: Pakai Pupuk Ini agar Bunga Mawar Rajin Berbunga

Beberapa kandungan yang terdapat pada pupuk gandasil B meliputi 6 persen Nitrogen, 20 persen Fosfor, 30 persen Kalium, dan 3 persen Magnesium.

Kalium adalah unsur hara tertinggi yang terkandung pada pupuk gandasil B, yang mana unsur hara ini khusus untuk pembuahan atau pembungaan.

Unsur kalium yang ada di pupuk gandasil B bisa untuk menambah bobot buah, membuat warna buah menjadi lebih mengilap, membentuk buah lebih sempurna, serta bisa menambah aroma khas buah.

Halaman:


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com