JAKARTA, KOMPAS.com - Seiring dengan perkembangan zaman dan teknologi, pasar TV digital saat ini telah begitu didominasi oleh televisi berlayar datar yang disebut LED TV atau TV LED.
Diproduksi hampir setiap tahun dari berbagai merek dan jenis, kehadiran TV LED saat ini pun semakin canggih, karena terdapat banyak fitur-fitur kekinian yang mungkin tidak dimengerti oleh sebagian orang.
Meski begitu, kecanggihan dan kemajuan teknologi dari TV LED bukan tidak mungkin membuat mereka aman dari kerusakan, karena terdapat kerusakan yang kerap terjadi pada TV LED.
Baca juga: 9 Tips untuk Membuat TV LED Lebih Tahan Lama
Dilansir dari beberapa sumber yang diperbarui pada Rabu (5/10/2022), berikut ini beberapa kerusakan umum pada TV LED yang perlu diketahui.
Salah satu kerusakan yang bisa terjadi pada TV LED adalah layarnya yang menjadi tidak ada gambar sama sekali, meski unit TV telah dihidupkan.
Dalam hal ini, kemungkinan besar unit catu daya di dalam TV LED mengalami masalah. Unit catu daya bertanggung jawab untuk menerima arus dan mengirimkannya ke semua komponen TV LED.
Unit catu daya mengalami masalah karena lonjakan pasokan input yang tiba-tiba. Biasanya, kapasitor pada papan catu daya rusak.
Baca juga: Tak Ada Sinar Matahari? Kamu Tetap Bisa Berkebun dengan Lampu LED Ini
Jika membongkar perangkat TV LED, Anda dapat memverifikasi ini dengan melihat kapasitor bocor atau menggembung.