Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencuri Ledakkan ATM dengan Tabung Gas, Bawa Kabur Uang Rp 913 Juta

Kompas.com - 05/03/2023, 10:31 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

SETIA ALAM, KOMPAS.com - Mesin ATM sebuah bank di Setia Alam, negara bagian Selangor, Malaysia, diledakkan pencuri pada Kamis (23/2/2023).

Menurut laporan media Malaysia Berita Harian, tiga pria tersangka telah ditangkap oleh Polis Diraja Malaysia (PDRM).

Kepala Polisi Selangor Datuk Hussein Omar Khan mengatakan, ketiganya ditangkap pada Selasa (28/2/2023) di tiga lokasi terpisah.

Baca juga: Nigeria Krisis Uang Tunai gara-gara Uang Kertas Baru, Antrean ATM Berjam-jam

“Dalam insiden perampokan tersebut, tiga tersangka meledakkan dua ATM dan melarikan diri dengan uang tunai sebesar 267.150 ringgit (Rp 913,44 juta) dari salah satu mesin."

"Seorang tersangka berusia 43 tahun yang diyakini sebagai dalang ditangkap di bengkel tempatnya bekerja dan polisi juga menyita tabung gas bernoda hijau, yang diyakini digunakan untuk meledakkan ATM."

“Dua orang tersangka yang berusia 30 dan 33 tahun ditangkap di rumahnya masing-masing di Meru, ketika digerebek sedang melakukan pencucian uang hasil rampokan dengan menggunakan pemutih,” imbuhnya, dikutip dari World of Buzz pada Jumat (3/3/2023).

Selain itu, ditemukan bahwa ketiga tersangka memiliki riwayat hukuman pidana dan narkoba.

Baca juga:

Polisi sekarang sedang menyelesaikan penyelidikan mereka atas kasus ini dan akan merujuknya ke Wakil Jaksa Penuntut Umum untuk tindakan lebih lanjut.

“Menyusul penangkapan tiga tersangka, kami juga mengungkap dua lagi kasus ledakan ATM milik bank yang sama di Meru pada Desember 2020 dan Februari tahun lalu.”

“Semua tersangka ditahan selama tujuh hari hingga 7 Maret (Selasa) dan kasus ini sedang diselidiki berdasarkan Pasal 437/379 KUHP (Malaysia),” tambahnya.

Baca juga: Perampok Curi Uang di Bank lalu Setor Tunai di ATM Bank yang Sama

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com