Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tank Andalan AS dan Jerman Siap Dikirim ke Ukraina

Kompas.com - 26/01/2023, 12:47 WIB
Aditya Jaya Iswara

Editor

Penulis: Jeff Seldin/VOA Indonesia

BERLIN, KOMPAS.com - Amerika Serikat dan Jerman melanjutkan rencana untuk memasok tank tempur yang sangat canggih ke Ukraina untuk meningkatkan perjuangan negara itu melawan invasi Rusia yang telah berlangsung hampir satu tahun.

Pemerintah Jerman mengonfirmasi pada Rabu (25/1/2023) bahwa pihaknya akan mengirimkan tank tempur Leopard 2 ke Ukraina dan minta negara-negara lain untuk melakukan hal yang sama.

Pernyataan itu mengatakan bahwa tank-tank yang hendak dikirim ke Ukraina berasal langsung dari stok militer Jerman. Dikatakan juga bahwa pasukan Ukraina akan segera memulai pelatihan di Jerman, dan bahwa Jerman juga akan menyediakan logistik dan amunisi.

Baca juga: Jerman Setuju Kirimkan Tank Leopard 2 ke Ukraina, Rusia Bisa Kalah?

Berbicara kepada parlemen Jerman, Kanselir Olaf Scholz mengatakan bahwa keputusan itu diambil setelah “konsultasi intensif” dengan sekutu-sekutu negara itu.

“Dan itu juga berlaku untuk keputusan terbaru yang dibuat pemerintah Jerman. Kami akan menyediakan tank tempur Leopard 2 untuk Ukraina. Ini adalah hasil konsultasi intensif, dengan sekutu dan mitra internasional kami. Dan saya ingin mengatakan dengan tegas bahwa kami tidak mau membiarkan masalah ini berlarut-larut, dan kami mengandalkan pada kerja sama yang erat dalam masalah seperti ini,” ujar Scholz.

Menyusul keputusan Berlin untuk memasok Ukraina dengan tank Leopard 2, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, yang sedang diwawancarai pada Rabu (25/1/2023), sangat gembira dan mengucapkan terima kasihnya.

“Juru bicara saya baru saja memberitahu saya bahwa Scholz telah setuju untuk memberi kami tank Leopard. Saya akan menelepon dia setelah wawancara ini. Saya sangat senang. Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Jerman, Inggris, dan Amerika Serikat karena telah membuat keputusan ini."

"Secara keseluruhan saya sangat berterima kasih kepada dunia atas dukungannya untuk Ukraina. Tetapi terus terang, jumlah tank dan jangka waktu penyerahannya kepada Ukraina sangat penting,” kata Zelensky.

Setelah berminggu-minggu dalam keraguan sehingga mengundang ketidaksabaran di antara sekutu-sekutu Jerman, negara itu Rabu mengumumkan pada tahap awal akan memberi Ukraina satu kompi tank Leopard 2 A6, yang terdiri dari 14 tank, dari stoknya sendiri.

Target yang ingin dicapai adalah: Jerman dan sekutu-sekutunya memberi Ukraina dua batalyon, atau 88 tank.

Baca juga: Seberapa Penting Tank Leopard 2 bagi Ukraina?

Keputusan yang telah lama ditunggu-tunggu itu muncul setelah para pejabat AS mengatakan pada Selasa bahwa kesepakatan awal telah dibuat bagi Amerika Serikat untuk mengirim tank M1 Abrams guna membantu pasukan Ukraina memukul mundur pasukan Rusia yang terus bercokol di wilayah timur negara itu hampir setahun setelah Rusia menginvasi negara tetangganya itu.

Keputusan Amerika itu merupakan bagian dari kesepahaman diplomatik dengan Jerman terkait sumbangan tank Leopard 2 ke Ukraina.

Seorang pejabat AS yang mengetahui kesepahaman itu mengatakan kepada VOA pada hari Selasa bahwa Gedung Putih sedang berusaha menyelesaikan rencana untuk mendapatkan tank-tank yang diinginkan oleh Ukraina, meskipun mungkin perlu waktu sebelum Kyiv dapat menerima pengiriman dan menggunakannya di medan tempur.

Pejabat itu, yang berbicara dengan syarat anonim, mengatakan tank-tank M1 Abrams kemungkinan akan disediakan melalui Prakarsa Bantuan Keamanan Ukraina (Ukraine Security Assistance Initiative/USAI).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com