Rangkuman Hari Ke-304 Serangan Rusia ke Ukraina: Potensi Peningkatan Serangan Rusia saat Natal | Putin Matangkan Perangkat Tempur

KYIV, KOMPAS.com - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky telah memperingatkan kemungkinan peningkatan serangan Rusia selama musim liburan Natal mendatang,

Dia mendesak orang-orang di negaranya untuk "memperhatikan alarm serangan udara, saling membantu dan saling menjaga".

Hal tersebut jadi satu di antara kabar penting dalam rangkuman hari ke-304 serangan Rusia ke Ukraina, Sabtu (24/12/2022). Dilansir Al Jazeera, berikut poin selengkapnya.

Baca juga: Grup Wagner Rusia Akan Rekrut Napi Wanita untuk Perang di Ukraina

Situasi Perang

- Ukraina menuduh Rusia berusaha menutupi kejahatan perang setelah pihak berwenang Rusia di kota Mariupol, Ukraina yang diduduki, mulai menghancurkan sebagian besar teater dramanya, di mana pihak berwenang Ukraina mengatakan ratusan orang tewas dalam pemboman udara pada bulan Maret.

- Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan kepada para kepala industri pertahanan negara itu untuk meningkatkan upaya untuk memastikan tentara Rusia dengan cepat menerima semua senjata, peralatan, dan perangkat keras militer yang diperlukan untuk berperang di Ukraina.

- Rusia telah membuat kemajuan signifikan menuju "demiliterisasi" Ukraina, kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov, mengacu pada salah satu tujuan yang diumumkan Putin ketika dia melancarkan perang pada 24 Februari.

- Wali kota Melitopol yang diduduki Rusia di selatan, Ivan Fedorov, mengatakan lebih banyak pasukan Rusia telah dibawa ke kota dan memperkuat benteng.

Baca juga: Untuk Pertama Kalinya, Putin Sebut Serangannya di Ukraina dengan Istilah Perang

Diplomasi

- Dewan Perwakilan Rakyat AS menyetujui paket bantuan 45 miliar dollar AS untuk Ukraina setelah mengesahkan tagihan pengeluaran 1,7 triliun dollar AS, tetapi beberapa anggota parlemen dari Partai Republik mengungkapkan rasa frustrasinya pada harga putaran terakhir bantuan ke Ukraina.

- Duta Besar Rusia untuk Amerika Serikat Anatoly Antonov mengatakan hubungan bilateral berada dalam "zaman es" dan risiko bentrokan antara kedua negara "tinggi", kantor berita Rusia TASS melaporkan.

- Ukraina akan mengintensifkan upaya diplomatik di Afrika, Amerika Latin, dan Asia untuk memanfaatkan "potensi ekonomi kolosal" dan keuntungan internasional lainnya, kata Zelensky.

Baca juga: DPR AS Setujui Bantuan Rp701,6 Triliun untuk Ukraina Setelah Kunjungan Zelensky

Ekonomi

- Rusia dapat memangkas produksi minyak sebesar 5-7 persen pada awal 2023 dan menghentikan penjualan ke negara-negara yang mendukung pembatasan harga minyak mentah dan produk minyaknya, menurut Wakil Perdana Menteri Alexander Novak.

- Ukraina memperkirakan panen biji-bijiannya turun sekitar 40 persen dari tahun ke tahun karena perang Rusia, kata kepala Asosiasi Gandum Ukraina, Serhiy Ivaschenko.