Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota New York Cari Pemburu Tikus, Dibayar Rp 2,6 Milliar

Kompas.com - 03/12/2022, 16:45 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber NDTV

NEW YORK CITY, KOMPAS.com - Wali kota New York Eric Adams ingin membayar seseorang dengan yang punya kekuatan mematikan untuk membasmi hama hingga 170.000 dollar AS per tahun, atau sekitar Rp 2,6 milliar.

Dilansir dari NDTV, Adams ingin mencari pemburu tikus baru di kota itu, menurut sebuah posting di pegangan Twitter resminya.

"Tidak ada yang lebih saya benci daripada tikus," kata Adams dalam sebuah posting di media sosial pada 1 Desember.

Baca juga: 195 Kg Ganja Sitaan Ludes, Polisi India Sebut Dimakan Tikus

"Jika Anda memiliki dorongan, tekad, dan insting pembunuh yang diperlukan untuk melawan populasi tikus New York City yang tiada henti, maka pekerjaan impian Anda telah menunggu."

Menurut daftar yang diposting oleh kantor wali kota, latar belakang perencanaan kota, manajemen proyek atau pekerjaan pemerintah juga akan membantu menyegel kesepakatan, dengan pekerjaan yang baru dibuat membayar 120.000 hingga 170.000 dollar AS setahun.

Sesuai dengan uraian tugas, peran kepemimpinan dengan visibilitas tinggi, yang secara resmi dikenal sebagai direktur mitigasi hewan pengerat, membutuhkan stamina dan keterampilan panggung.

"Kandidat yang ideal adalah yang bermotivasi tinggi dan agak haus darah," lanjut iklan tersebut.

Baca juga: Ilmuwan Tokyo Ungkap Tikus juga Bisa Headbang saat Diperdengarkan Musik

Iklan itu juga menyebutkan bahwa penting untuk menjadi penduduk kota dalam waktu 90 hari setelah diangkat, memiliki gelar sarjana dan pengalaman terkait, serta sikap petualang, humor licik, dan aura umum tentang kejahatan.

Menurut sebuah laporan di New York Post, kota itu sedang mencari untuk menyewa pembasmi hewan pengerat baru sebagai bagian dari upaya untuk membersihkan kota dan mengatasi keluhan tikus yang meningkat, yang telah meningkat sebesar 70 persen dalam delapan bulan pertama.

"Tikus menyebarkan penyakit, merusak rumah dan kabel, dan bahkan berusaha mengendalikan pergerakan staf dapur dalam upaya mengambil alih pekerjaan manusia," tulis iklan itu.

Baca juga: Politikus Jerman Sebut Erdogan Tikus Got, Kemenlu Turkiye Langsung Panggil Dubes

"Tikus akan membenci posting pekerjaan ini. Tapi 8,8 juta warga New York dan pemerintah kota Anda siap bekerja sama dengan Anda untuk mengurangi populasi tikus, meningkatkan kebersihan, dan mencegah wabah penyakit," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com