Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesawat Penumpang Jatuh ke Danau Terbesar Afrika, 19 Orang Tewas

Kompas.com - 07/11/2022, 06:31 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

DAR ES SALAAM, KOMPAS.com – Sedikitnya 19 orang tewas ketika sebuah pesawat penumpang jatuh ke Danau Victoria di Tanzania pada Minggu (6/11/2022).

Pesawat dengan penerbangan PW494 yang dioperasikan oleh Precision Air tersebut jatuh ke danau ketika hendak mendarat di bandara terdekat.

Tanzania Broadcasting Corporation (TBC) melaporkan, pesawat tersebut menghantam air danau ketika terjadi badai dan hujan lebat.

Baca juga: Ratusan Aktivis Iklim Serbu Bandara Amsterdam dan Blokir Jalan Pesawat Jet Pribadi

Tim penyelamat menggunakan perahu bergegas ke puing-puing, yang hampir sepenuhnya tenggelam, sebagaimana dilansir Reuters.

Mereka berupaya menyelamatkan para penumpang pesawat.

Perdana Menteri Tanzani Kassim Majaliwa mengatakan, rakyat negaranya berduka cita atas meninggalnya 19 orang akibat kecelakaan pesawat tersebut.

Dia menambahkan, penyelidikan dilakukan untuk mengetahui penyebab kecelakaan pesawat Precision Air yang jatuh ke danau tersebut.

Baca juga: Pesawat Hilang 3 Hari Ditemukan di Taman Nasional DR Kongo, Nasib Penumpang Tidak Diketahui

Pesawat itu meninggalkan Kota Dar es Salaam dan menukik tajam pada pukul 8.53 pagi (waktu setempat saat mendekati Bandara Bukoba.

Precision Air mengatakan, pesawat itu membawa 39 penumpang, termasuk seorang bayi, serta empat awak.

Seorang saksi mata mengatakan kepada TBC bahwa dia melihat pesawat terbang dengan tidak stabil saat mendekati bandara.

Dia menambahkan, pesawat tersebut hendak menuju bandara tetapi meleset dan jatuh ke danau.

Baca juga: 180 Pesawat Militer Korea Utara Terbang di Perbatasan, Tensi Makin Tinggi

Berbagai video dan foto yang beredar di media sosial menunjukkan pesawat itu hampir tenggelam sepenuhnya.

Reuters melaporkan, hanya ekornya yang tampak di atas permukaan air Danau Victoria, danau terbesar di Afrika.

Rekaman dari TBC menunjukkan sejumlah warga berdiri dan menonton di tepi danau.

Sedangkan yang lainnya mengarungi perairan dangkal untuk mencoba menarik pesawat lebih dekat ke tepi dengan tali.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com