Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rentetan Pujian Pemimpin Dunia untuk Ratu Elizabeth II

Kompas.com - 09/09/2022, 07:58 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP

LONDON, KOMPAS.com – Ratu Elizabeth II wafat pada Kamis (8/9/2022) di usia 96 tahun.

Mendapati kabar tersebut, para pemimpin lantas menyampaikan penghormatan kepada Raja Inggris terlama di dunia itu.

Penghormatan terus mengalir untuk mendiang Ratu Elizabeth II yang meninggal di Kastil Balmoral, Skotlandia.

Baca juga: Pernyataan Raja Charles III setelah Ratu Elizabeth II Wafat

Berikut adalah beberapa pujian dari pemimpin dunia untuk Ratu Elizabeth II yang telah memerintah Inggris sejak 1952 dan juga sebagai kepala negara di 14 negara Persemakmuran di seluruh dunia:

Presiden AS Joe Biden

Presiden AS Joe Biden menyebut Ratu Elizabeth II sebagai raja Inggris pertama yang menjalin hubungan pribadi dengan orang-orang di seluruh dunia.

Menyusul kepergian Ratu, dia memerintahkan pengibaran bendera setengah tiang di Gedung Putih dan gedung-gedung pemerintah AS.

"Ratu Elizabeth II adalah seorang negarawan dengan martabat dan keteguhan yang tak tertandingi yang memperdalam aliansi dasar antara Inggris dan Amerika Serikat. Dia membantu membuat hubungan kami istimewa," katanya, dikutip dari Kantor berita AFP.

Baca juga: Ratu Elizabeth II Wafat, Pangeran Charles Naik Takhta jadi Raja Charles III

Kanselir Jerman Olaf Scholz

Jerman, yang dalam masa hidup ratu berubah dari musuh terbesar Inggris menjadi sekutu yang kuat, memuji sosok Ratu sebagai "simbol rekonsiliasi" setelah perang dunia 2.

"Komitmennya terhadap rekonsiliasi Jerman-Inggris setelah kengerian Perang Dunia II tak akan pernah terlupakan," kata Kanselir Jerman Olaf Scholz.

Sekjen PBB Antonio Guterres

Di PBB, Dewan Keamanan mengheningkan cipta selama satu menit.

"Ratu Elizabeth II telah secara luas dikagumi karena keanggunan, martabat, dan dedikasinya di seluruh dunia," kata Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres.

Paus Fransiskus

Paus Fransiskus pergi usai pertemuan dengan anggota komunitas Neocatechumenal Way, di aula Paus Paulus VI di Vatikan, Senin, 27 Juni 2022. AP PHOTO/ALESSANDRA TARANTINO Paus Fransiskus pergi usai pertemuan dengan anggota komunitas Neocatechumenal Way, di aula Paus Paulus VI di Vatikan, Senin, 27 Juni 2022.

Di Vatikan, Paus Fransiskus mengatakan dia "sangat sedih" dengan kematiannya dan akan berdoa untuk mendiang ratu serta Raja Charles.

Presiden Dewan Uni Eropa Charles Michel

Para pemimpin Uni Eropa menyatakan duka atas kematian Ratu Elizabeth II.

"Setelah disebut 'Elizabeth the Steadfast', dia tidak pernah gagal menunjukkan kepada kita pentingnya nilai-nilai abadi di dunia modern," kata presiden dewan Uni Eropa Charles Michel.

Baca juga: Operasi Unicorn dan Rencana Ratu Elizabeth II Wafat di Skotlandia

Raja Belgia Philippe

Philippe, Raja Belgia dan yang memiliki hubungan keluarga dekat dengan aristokrasi Inggris, memuji Ratu Elizabeth sebagai "kepribadian yang luar biasa".

Halaman:
Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com