Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Pemburu Harta Karun Nazi Temukan Koin Bertanda Swastika di Halaman Istana Polandia

Kompas.com - 05/09/2022, 18:28 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber Daily Mail

WARSAWA, KOMPAS.com - Tim pemburu harta karun, yang mencari emas Nazi di halaman istana abad ke-18 di Polandia, menemukan hamburan koin Jerman era Perang Dunia II.

Enam pfennig Reichsbank yang ditandai dengan Swastika ditemukan di istana Polandia di desa Minkowskie saat para pekerja membersihkan tanah dari salah satu dari tiga lokasi yang sedang diselidiki.

Tertanggal 1942, 1944, dan 1945, masing-masing koin senilai satu pfennig dicap dengan nama Reichsbank, yang merupakan bank sentral Reich Jerman dari 1876 hingga 1945.

Baca juga: PM Hongaria Dinilai Gaungkan Pandangan Nazi Usai Singgung soal Ras Campuran

Mengungkap temuannya di YouTube, Bart Zelaytys dari Silesian Bridge Foundation yang memimpin perburuan mengatakan: “Orang-orang itu bekerja di lokasi ini menyortir pasir dan kami menemukan sedikit di sini.”

“Kami punya enam pfennigs, Reich pfennigs, dan seperti yang Anda lihat, tahun-tahunnya dari 1942 hingga 1945.”

“Kami menemukan tanda Swastika. jadi apa maksudnya? Nah, Nazi ada di sini. Mereka ada di sini. Kami tahu pasti.”

Enam koin, senilai satu pfennig, atau sen, diproduksi antara tahun 1942 dan 1945, sebagaimana dilansir Daily Mail pada Sabtu (3/9/2022).

Pada Mei tahun ini, kelompok tersebut menemukan sebuah tabung logam yang terkubur 30 kaki di bawah permukaan tanaman jeruk tua di taman istana seluas 14 hektar.

Diperkirakan harta karun, yang dicuri atas perintah bos milisi nazi (SS) Heinrich Himmler untuk mendirikan Reich Keempat, dikubur di sana.

Isinya diyakini termasuk apa yang disebut “Emas Breslau”, yang hilang dari markas polisi di tempat yang sekarang menjadi kota terdekat di Polandia, Wroclaw.

Baca juga: Pernah Jaga Kamp Nazi, Pria 101 Tahun Didakwa atas 3.500 Pembunuhan

Tabung itu juga diduga berisi perhiasan dan barang berharga dari koleksi pribadi orang Jerman kaya yang tinggal di wilayah tersebut.

Untuk melindungi harta berharga mereka dari pergerakan Tentara Merah, orang-orang kaya Jerman menyerahkan jarahan mereka kepada SS.

Lokasi yang diselidiki saat ini diungkapkan oleh dokumen rahasia, buku harian perwira SS, dan peta yang diterima pemburu harta karun dari keturunan perwira milik pondok rahasia yang berusia lebih dari 1.000 tahun.

Buku harian yang sama, dikatakan telah ditulis oleh seorang perwira tinggi SS, juga dikatakan mengungkapkan lokasi istana lain di wilayah di mana diperkirakan 28 ton harta terkubur di dasar sumur.

Di antara bungkusan dokumen tersebut terdapat surat dari seorang perwira senior SS bernama von Stein, kepada salah satu gadis yang bekerja di istana di Minkowskie dan yang kemudian menjadi kekasihnya.

Halaman:
Sumber Daily Mail
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Rusia Klaim Punya Bukti Pelaku Penembakan Konser Moskwa Terkait dengan Ukraina

Rusia Klaim Punya Bukti Pelaku Penembakan Konser Moskwa Terkait dengan Ukraina

Global
Mahkamah Internasional Perintahkan Israel Pastikan Bantuan Kemanusiaan Sampai Gaza 

Mahkamah Internasional Perintahkan Israel Pastikan Bantuan Kemanusiaan Sampai Gaza 

Global
[POPULER GLOBAL] Korban Suplemen di Jepang Bertambah | Padmarajan 238 Kali Kalah di Pemilu

[POPULER GLOBAL] Korban Suplemen di Jepang Bertambah | Padmarajan 238 Kali Kalah di Pemilu

Global
Atas Usul Indonesia, UNESCO Akui Idul Fitri dan Idul Adha Jadi Hari Besar Keagamaan

Atas Usul Indonesia, UNESCO Akui Idul Fitri dan Idul Adha Jadi Hari Besar Keagamaan

Global
Dampak Penembakan Konser Moskwa, Etnis Tajik Alami Rasialisme di Rusia

Dampak Penembakan Konser Moskwa, Etnis Tajik Alami Rasialisme di Rusia

Global
Putin Tak Berencana Kunjungi Keluarga Korban Penembakan Konser Moskwa

Putin Tak Berencana Kunjungi Keluarga Korban Penembakan Konser Moskwa

Global
WHO Soroti Peningkatan Cyberbullying, Pengaruhi 1 dari 6 Anak Sekolah

WHO Soroti Peningkatan Cyberbullying, Pengaruhi 1 dari 6 Anak Sekolah

Global
TikTok Larang Influencer Australia Promosikan Produk Kantong Nikotin

TikTok Larang Influencer Australia Promosikan Produk Kantong Nikotin

Global
Otoritas Palestina Umumkan Kabinet Baru, Respons Seruan Reformasi

Otoritas Palestina Umumkan Kabinet Baru, Respons Seruan Reformasi

Global
Kisah Kota Emas Gordion di Turkiye dan Legenda Raja Midas

Kisah Kota Emas Gordion di Turkiye dan Legenda Raja Midas

Global
Penembakan Massal Konser Moskwa, Apakah Band Picnic Sengaja Jadi Sasaran?

Penembakan Massal Konser Moskwa, Apakah Band Picnic Sengaja Jadi Sasaran?

Global
AS Abstain dalam Resolusi DK PBB soal Gaza, Hubungan dengan Israel Retak?

AS Abstain dalam Resolusi DK PBB soal Gaza, Hubungan dengan Israel Retak?

Global
Pesan Paskah Raja Charles III Setelah Didiagnosis Kanker

Pesan Paskah Raja Charles III Setelah Didiagnosis Kanker

Global
Interpol Ungkap Fakta Jaringan Global Perdagangan Manusia di Asia Tenggara

Interpol Ungkap Fakta Jaringan Global Perdagangan Manusia di Asia Tenggara

Global
Ukraina Jatuhkan 26 Drone Rusia dalam Semalam

Ukraina Jatuhkan 26 Drone Rusia dalam Semalam

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com