Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Biden Umumkan Status Darurat akibat Krisis Air Parah di Kota Mississippi AS

Kompas.com - 01/09/2022, 10:37 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber Reuters

JACKSON, KOMPAS.com - Presiden AS Joe Biden pada Rabu (31/8/2022) menjanjikan bantuan ke Jackson, Mississippi, saat ibu kota negara bagian yang mayoritas penduduknya berkulit hitam itu menjalani hari ketiga tanpa air minum akibat kerusakan instalasi pengolahan air yang telah lama bermasalah.

Janji dari Washington datang ketika orang-orang yang frustrasi di Jackson menunggu dalam antrean panjang di tengah panas terik di lokasi distribusi, di mana para sukarelawan membagikan kotak-kotak air kemasan.

Komplikasi dari banjir baru-baru ini merusak Instalasi pengolahan air OB Curtis sehingga offline pada Senin (29/8/2022) malam, dengan sedikit perkiraan yang dapat diandalkan tentang kapan layanan akan pulih.

Baca juga: Penampakan Kuil Bersejarah di Pulau Luoxingdun Usai Danau Air Tawar Terbesar China Terdampak Kekeringan Parah

Tekanan air tetap rendah atau tidak ada, dengan beberapa pipa yang membawa air yang belum sepenuhnya diolah.

Para pejabat memperingatkan semua 150.000 orang di Jackson dan 30.000 lainnya di masyarakat sekitar untuk tidak minum air keran tanpa merebusnya terlebih dahulu.

Ratusan kendaraan meliuk-liuk di luar satu lokasi distribusi air yang dioperasikan oleh Salvation Army, ketika pria dan wanita mengisi bagasi dan kursi belakang dengan kotak-kotak air. Yang lain mencari air di toko-toko yang persediaannya tipis atau terjual habis.

"Sedih, sedih. Sementara saya bahkan tidak mampu pindah dari Jackson, jadi saya harus tinggal di sini dan menangani ini," kata Kendra Payne, ibu dua anak, setelah dia membeli selusin kotak air di sebuah Walmart.

Banyak bisnis tutup sementara sekolah-sekolah lokal dan Jackson State University, sebuah perguruan tinggi kulit hitam secara historis, menggunakan kelas online.

Tetapi Washington menjanjikan bantuan sedang dalam perjalanan.

Pemerintahan Biden menyetujui deklarasi darurat Selasa (30/82022) malam untuk membebaskan bantuan federal.

Baca juga: Perubahan Iklim: 2022 Disebut Tahun Panas dan Kekeringan

Wali Kota Jackson Chokwe Antar Lumumba mengatakan pada konferensi pers bahwa dia telah berbicara secara terpisah dengan Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris.

"Keduanya meyakinkan saya bahwa mata Washington sedang mengawasi kota Jackson," kata Lumumba.

Sekretaris Pers Gedung Putih Karine Jean-Pierre mengatakan jutaan dolar federal sudah tersedia untuk proyek air di kota dan negara bagian. Sementara Badan Manajemen Darurat Federal dan Badan Perlindungan Lingkungan telah dikirim ke Jackson.

Rencana Penyelamatan AS yang disetujui pada awal kepresidenan Biden tahun lalu, menyediakan 450 juta dollar AS untuk peningkatan air di seluruh Mississippi, dengan kota Jackson mengalokasikan 20 juta dollar AS untuk infrastruktur air, kata Jean-Pierre sebagaimana dilansir Reuters.

Selain itu, pinjaman EPA tersedia dan studi pengendalian banjir Pearl River sedang berlangsung, tambahnya.

Halaman:
Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com