AS Serang Target Afiliasi Garda Revolusi Iran di Suriah

WASHINGTON DC, KOMPAS.com – AS melancarkan serangan udara terhadap fasilitas kelompok-kelompok yang berafiliasi dengan Garda Revolusi Iran di Deir al-Zor, Suriah, Selasa (23/8/2022).

Serangan tersebut diumumkan oleh Komando Pusat AS dalam sebuah pernyataan, sebagaimana dilansir Reuters.

Serangan itu terjadi ketika AS, melalui sekutunya di Eropa, berupaya menghidupkan kembal kesepakatan nuklir 2015 dengan Iran.

Baca juga: Jenderal dari Garda Revolusi Iran Dilaporkan Tewas di Dalam Misis Suriah

Komando Pusat AS mengatakan, serangan semacam itu ditujukan untuk melindungi pasukan AS dari serangan oleh kelompok-kelompok yang didukung Iran.

AS mengutip sebuah insiden pada 15 Agustus di mana ada serangan drone ke ke kompleks yang dijalankan oleh koalisi dan milisi oposisi Suriah yang didukung AS.

“Presiden memberikan arahan untuk serangan ini,” kata juru bicara Komando Pusat AS Kolonel Joe Buccino.

Komando Pusat AS menyebut serangan itu sebagai tindakan proporsional dan disengaja yang dimaksudkan untuk membatasi risiko eskalasi dan meminimalkan risiko korban.

Baca juga: Pemimpin ISIS di Suriah Tewas Diserang Drone oleh AS

Pernyataan mengenai serangan tersebut tidak menyebutkan apakah ada korban. Tidak pula dilaporkan apakah serangan itu melibatkan pesawat berawak atau tak berawak.

Ini bukan pertama kalinya pesawat tempur AS menyerang pasukan yang didukung Iran di Irak dan Suriah.

Pada Juni 2021, AS menyerang fasilitas operasional dan penyimpanan senjata di dua lokasi di Suriah dan satu lokasi di Irak.

Pasukan AS pertama kali dikerahkan ke Suriah pada 2016 oleh mantan Presiden AS Barack Obama ketika Washington melancarkan kampanye melawan ISIS.

Baca juga: Rusia Gunakan Veto di DK PBB untuk Putus Bantuan ke Suriah, Warga Protes: Kami Bisa Mati

Kini, masih ada sekitar 900 tentara AS di Suriah, kebanyakan dari mereka di timur.

Di sisi lain, milisi yang didukung Iran mendirikan pijakan di Suriah saat berperang untuk mendukung Presiden Suriah Bashar al-Assad selama perang saudara.

Milisi yang didukung Iran sangat terkonsentrasi di sebelah barat Efrat di Provinsi Deir al-Zor, di mana mereka mendapatkan pasokan dari Irak melalui penyeberangan perbatasan al-Bukamal.

Baca juga: AS Bunuh Pemimpin Senior Kelompok Terkait Al-Qaeda di Suriah, Diburu Pakai Roket

Berita video "Dua Warga Sipil Tewas akibat Serangan Rudal Israel ke Suriah" dapat disimak di bawah ini