Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

India Jadi Tempat Penyamaran Minyak Mentah Rusia untuk Dikirim ke AS

Kompas.com - 15/08/2022, 10:37 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

NEW DELHI, KOMPAS.com – India dikabarkan menjadi tempat menyamarkan produk yang dikilang dari minyak mentah Rusia untuk dikirim ke AS.

Hal tersebut melanggar aturan AS karena Washington telah menjatuhkan sanksi kepada produk energi dari Rusia, termasuk minyak mentah, bahan bakar, produk pengilangan, batu bara, dan gas.

Atas hal tersebut, AS menyatakan keprihatinannya kepada India, sebagaimana dilansir Reuters, Senin (15/8/2022).

Baca juga: Kisah Pria India Hasilkan 300 Varietas Mangga dari Pohon Berusia 120 Tahun

Kementerian Keuangan AS mengatakan kepada New Delhi bahwa sebuah kapal India mengambil minyak dari sebuah kapal tanker Rusia di laut lepas.

Setelah itu, kapal berbendera India tersebut berlayar ke sebuah pelabuhan di Gujarat di pantai barat, di mana minyak itu dikilang dan dikirim.

“Hasil yang sudah halus itu dimasukkan kembali ke kapal itu dan berlayar tanpa tujuan. Di tengah laut itu menerima tujuan sehingga sampai di jalurnya, pergi ke New York,” kata Deputi Gubernur Reserve Bank of India Michael Patra.

Kedutaan Besar AS di New Delhi mengatakan, pihaknya belum akan memberikan komentar dalam waktu dekat.

Baca juga: India Protes Kunjungan Kapal Militer China ke Sri Lanka, Singgung Masalah Keamanan

Pernyataan Patra tersebut merupakan referensi publik resmi pertama India untuk kekhawatiran AS semacam itu.

New Delhi belum bergabung dengan sekutu-sekutu AS yang menjatuhkan sanksi terhadap Rusia atau mengutuk invasi Rusia ke Ukraina.

Patra mengatakan, dia diberitahu bahwa minyak mentah Rusia diproses dan diubah menjadi produk yang digunakan untuk membuat plastik sekali pakai.

Dia tidak menyebutkan nama kapal atau pengilangan minyak di India tersebut.

Baca juga: Cerita Pasha Jadi Buronan Paling Dicari di India, Diduga Terlibat Pembunuhan 30 Tahun Lalu...

“Jadi begitulah cara kerja perang. Ini bekerja dengan cara yang aneh,” ucap Patra.

India, importir dan konsumen minyak nomor tiga dunia, jarang membeli minyak Rusia di masa lalu.

Tetapi sejak perang dimulai, industri pengilangan minyak India mengambil minyak Rusia karena harganya yang didiskon.

Baca juga: Cara Umat Hindu India Rayakan Nag Panchami, Persembahkan Doa dan Susu ke Ular

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com