Viral Loker Sopir Truk di Singapura Wajibkan Gelar Sarjana dan Bergaji Rp41 Juta

SINGAPURA, KOMPAS.com - Baru-baru ini sebuah iklan lowongan pekerjaan untuk posisi sopir truk di Singapura telah menjadi viral di negara tersebut karena memiliki syarat yang dianggap agak aneh.

Diberitakan World of Buzz pada Minggu (17/7/2022), diunggah oleh Preethi Engineering di portal pekerjaan milik Pemerintah Singapura MyCareersFuture, lowongan pekerjaan sopir (kelas 4: truk dengan 4 gandar) itu membuat bingung atau kaget para netizen.

Pasalnya, dalam persyaratan, pelamar sopir salah satunya perlu memiliki setidaknya gelar sarjana.

Baca juga: Kapal Induk Bertenaga Nuklir AS Berlabuh di Singapura, Ini Alasannya

Beberapa netizen pun menanggapi heran sejak kapan gelar sarjana dibutuhkan untuk menjadi sopir dan menganggap jenis pekerjaan tersebut lebih memerlukan syarat lisensi (SIM) dan pengalaman.

Ada di antara mereka yang melontarkan candaan bahwa pekerjaan sebagai pengemudi forklift mungkin membutuhkan gelar PhD.

Ada juga netizen yang berkomentar bahwa universitas di Singapura semestinya menawarkan program gelar sarjana tentang bagaimana menjadi sopir truk di masa depan.

Memiliki gelar sarjana rupanya bukan satu-satunya hal yang disorot netizen ketika menanggapi keberadaan lowongan pekerjaan menjadi sopir truk tersebut. 

Di mana, lowongan pekerjaan itu juga menyaratkan pelamar memiliki pengalaman selama 10 tahun sebagai pengemudi dan bersedia melakukan shift malam serta over time apabila diperlukan.

Syarat itu dianggap cukup melelahkan atau tidak sebanding dengan upah yang ditawarkan, yakni antara 2.800 dollar Singapura (sekitar Rp30,2 juta) dan 3.800 dollar Singapura (Rp41 juta) per bulan.

Baca juga: Ketika Kucing Peliharaan Mati dan Dijadikan Drone oleh Pemiliknya...

Dilaporkan AsiaOne, Preethi Engineering menegaskan bahwa daftar syarat pekerjaan menjadi sopir tersebut bukanlah kesalahan ketik dan bahwa posisi tersebut memang membutuhkan gelar sarjana.

Pasalnya, sopir sebenarnya juga diharuskan menghadiri pertemuan dengan pengembang untuk membahas proyek pembangunan. Namun, informasi pekerjaan tersebut saat itu tidak diungkapkan dalam daftar.

Sementara itu, berdasarkan pantauan Kompas.com di laman mycareersfuture.gov.sg, Minggu (24/7/2022) siang, Preethi Engineering telah mengubah syarat "gelar sarjana" di lowongan pekerjaan sebagai sopir itu.

Mereka menggantinya dengan kalifikasi apa pun diterima, tapi lebih disukai diploma atau sarjana.

Selain itu, Preethi Engineering juga telah menambahkan tanggung jawab pekerjaan dalam loker tersebut, yakni berupa menginstruksikan pekerja sehari-hari bekerja dan melakukan pertemuan secara teratur.

Baca juga: Punya Gaji Rp 22,9 Juta, Gadis Ini Pilih Batasi Pengeluaran Makan Rp 97.000 Per Bulan, Ini Hasilnya