Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rusia dan Ukraina Saling Klaim Kuasai Lysychansk

Kompas.com - 03/07/2022, 12:31 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber BBC

LYSYCHANSK, KOMPAS.com – Baik Rusia dan Ukraina saling mengeklaim telah menguasai Kota Lysychansk di timur Ukraina.

Ukraina mengatakan, pasukannya menahan serangan Rusia yang intens di sana dan bersikeras kota itu belum direbut.

Namun, separatis yang didukung Rusia mengatakan, mereka telah berhasil memasuki kota dan mencapai pusatnya, sebagaimana dilansir BBC, Sabtu (2/7/2022).

Baca juga: Zelensky Kunjungi Lysychansk dan Soledar, Dekat Medan Pertempuran Darat Terbesar

Media Rusia menampilkan video yang menunujkkan kelompok separatis atau pasukan Rusia yang tampaknya berparade di jalan-jalan.

Beberapa sumber di Rusia juga mengetwit video tentang bendera Uni Soviet yang diduga ditempatkan di pusat administrasi kota yang hancur, tetapi itu belum diverifikasi.

Sejauh ini, Lysychansk adalah kota terakhir yang dikuasai Ukraina di Luhansk, salah satu provinsi di Ukraina timur alias Donbass.

Rusia telah merebut kota kembar Lysychansk, Severodonetsk, bulan lalu.

Baca juga: Presiden Belarus Klaim Ukraina Serang Negaranya, Akan Terlibat Perang?

Gubernur Luhansk Serhiy Haidai melaporkan, serangan terhadap Lysychansk tidak pernah berhenti.

Haidai menuturkan bahwa pasukan Rusia mendekati kota yang terkepung dari semua sisi.

Rodion Miroshnik, duta besar Republik Rakyat Luhansk yang pro-Moskwa untuk Rusia, mengatakan kepada televisi Rusia bahwa Lysychansk telah "dikendalikan" tetapi "belum dibebaskan".

Sejumlah foto tentara Chechnya di dalam Kota Lysychansk dibagikan oleh blogger pertahanan Rob Lee.

Baca juga: Ukraina Temukan Hard Drive 100 GB Berisi Data Militer Rusia, Banyak Diberi Label “Rahasia“

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BBC
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com