Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menhan Ukraina Optimistis Perang dengan Rusia Selesai Akhir Tahun

Kompas.com - 05/06/2022, 18:31 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber CNN

KYIV, KOMPAS.com – Ukraina optimistis bahwa perang di negaranya akibat invasi Rusia akan selesai pada akhir tahun ini.

Hal itu disampaikan Menteri Pertahanan (Menhan) Ukraina Oleksii Reznikov, sebagaimana dilansir CNN, Minggu (5/6/2022).

“Sulit untuk memprediksi kapan perang akan berakhir, tetapi proyeksi optimistis saya adalah bahwa perang mungkin berakhir pada akhir tahun,” kata Reznikov di forum GLOBSEC-2022 di Bratislava, Slovakia.

Baca juga: Ukraina Terkini: Ledakan Kembali Guncang Kyiv, Satu Orang Terluka

Dia menambahkan, pasukan pertahanan Ukraina masih membutuhkan persenjataan berat.

“Terutama MLRS (peluncur roket multiple) serta artileri, tank, sistem anti-kapal, drone, rudal, dan pertahanan udara lainnya,” ujar Reznikov.

Reznikov menuturkan, Ukraina membutuhkan persenjataan berat tersebut dengan cepat serta dalam jumlah yang sepadan dengan skala ancamannya.

“Ukraina berada dalam keadaan perang tanpa dukungan yang memadai dari dunia demokrasi,” tutur Reznikov.

Baca juga: Rangkuman Hari ke-101 Serangan Rusia ke Ukraina, Situs Suci Ukraina Dibakar, Perebutan Sengit Sievierodonetsk

Di sisi lain, dia juga mengatakan bahwa saat ini situasi sedang berubah.

“Kami menghargai kontribusi masing-masing negara yang saat ini bersama Ukraina, yang telah berkomitmen untuk meningkatkan efektivitas dukungan internasional,” tutur Reznikov.

Dia menambahkan, Ukraina telah mengubah filosofinya dalam penyediaan senjata.

Baca juga: Pengakuan Tentara Rusia yang Menolak Bertempur di Ukraina: Banyak Rekan yang Tewas karena Ini

“Jika pada bulan pertama perang kami berfokus pada memperoleh sistem portabel anti-tank dan anti-pesawat, sekarang sifat perang telah berubah dan kami membutuhkan lebih banyak persenjataan berat,” papar Reznikov.

Di wilayah Kherson, lanjut Reznikov, tentara Rusia sedang membangun pertahanan yang bertingkat-tingkat.

“Tujuan kami adalah untuk mencegah skenario Rusia direalisasikan dan untuk membebaskan wilayah kami sesegera mungkin,” ucap Reznikov.

Baca juga: Pemimpin Afrika ke Putin: Satu Benua Ikut Jadi Korban karena Perang di Ukraina

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNN
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com