LONDON, KOMPAS.com - Seorang pengungsi Ukraina di Inggris mengatakan dia mengenali barang-barang yang tampaknya dijarah dari rumahnya di atas tank Rusia dalam sebuah foto baru-baru ini.
Alina Koreniuk mengatakan kotak di foto itu berisi ketel baru yang rencananya dipasang sebelum perang dimulai.
Baca juga: Ukraina Akui Rusia Kuasai Sebagian Besar Kota Sievierodonetsk
Dia dan anak-anaknya meninggalkan Ukraina pada 8 April dan tinggal bersama pasangan Inggris di Nottinghamshire.
Dilansir dari BBC, gambar yang diambil pada akhir Mei menunjukkan tank bergerak melewati bangunan tempat tinggal yang dibom di kota Popasna.
Pasukan Rusia telah menguasai kota, di wilayah Luhansk, sejak 8 Mei.
Banyak penduduk wilayah pendudukan Ukraina mengeluhkan penjarahan oleh pasukan Rusia.
Koreniuk mengatakan foto itu diambil di jalan yang jauhnya hanya lima menit dari rumahnya.
Awalnya gambar itu ditemukan oleh suaminya.
"Dia (suaminya) berkata: 'Apakah kamu melihat sesuatu yang aneh tentang foto ini,' dan bertanya kepada saya apakah saya melihat apa yang dia lihat di dalamnya," katanya kepada BBC dilansir pada Selasa (31/5/2022).
Menurutnya, selain ketel, barang-barang lain di tank militer Rusia itu termasuk taplak meja taplak minyak dari rumah musim panas keluarga, seprai Disney baru untuk anak-anaknya dan selimut merah.
Refugee from #Ukraine Alina Koreniuk has recognized her belongins on a picture with a russian tank in #Popasna #Luhansk region.
— Anton Gerashchenko (@Gerashchenko_en) May 31, 2022
She recognized a brand new boiler that she didn't even get to install, a tablecloth and some other things.#RussiaUkraineWar pic.twitter.com/fT9FHurvn0
Baca juga: Rusia Nyatakan Siap Teken Perjanjian Damai dengan Ukraina
Koreniuk menambahkan bahwa Sprei digunakan untuk menutupi sesuatu, mungkin TV atau peralatan elektronik lainnya, yang semuanya ditinggalkan di rumah ketika mereka dipaksa pergi.
Tapi dia tidak terkejut dengan apa yang terjadi.
"Reaksi kami adalah bahwa apa pun yang tidak mereka hancurkan akan mereka curi," katanya.
"Kami menduga rumah-rumah di Popasna dijarah, kami sudah diberitahu berkali-kali tentang ini."
Sejak meninggalkan Ukraina, Koreniuk tinggal di Southwell, Nottinghamshire, bersama putrinya Kristina (12 tahun), dan Olha (8 tahun), di bawah skema “Rumah untuk Ukraina” dari pemerintah Inggris.