Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Dikuasai Rusia, Kota Kherson di Ukraina Kenalkan Rubel Jadi Mata Uang Resmi

Kompas.com - 23/05/2022, 22:15 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber AFP

KHERSON, KOMPAS.com - Pihak berwenang di wilayah Kota Kherson, Ukraina yang dikuasai Rusia mengumumkan pengenalan rubel sebagai mata uang resmi di samping hryvnia Ukraina pada Senin (23/5/2022).

Kherson adalah kota besar pertama yang jatuh ke tangan pasukan Rusia setelah dimulainya operasi militer Rusia di Ukraina pada 24 Februari lalu.

"Hari ini sebuah dekrit akan dikeluarkan yang meresmikan pengenalan mata uang ganda di wilayah Kherson," kata Kepala Administrasi Regional pro-Moskwa, Vladimir Saldo, dalam sebuah pidato video.

Baca juga: Tentara Rusia Divonis Penjara Seumur Hidup dalam Pengadilan Kejahatan Perang di Ukraina

"Ini berarti semua pedagang memiliki hak untuk dan nantinya akan diwajibkan, menampilkan harga dalam dua mata uang, dalam hryvnia dan rubel Rusia," kata dia, dilansir dari Kantor Berita AFP.

Saldo mengatakan, nilai tukar rubel Rusia akan menjadi dua kali lipat dari hryvnia.

"Dua rubel Rusia untuk satu hryvnia," ungkap dia.

Saldo menambahkan bahwa dalam beberapa hari ke depan sebuah bank Rusia akan membuka cabang di Kherson dan menawarkan rekening untuk bisnis, yang dapat menunjukkan dokumen Ukraina.

Pejabat Rusia dan pihak berwenang yang ditunjuk Moskwa telah mengatakan bahwa wilayah di Ukraina selatan yang menyediakan jembatan darat ke Crimea itu kemungkinan akan menjadi bagian dari Rusia.

Di sejumlah kota Ukraina termasuk Kherson, Mariupol, dan Berdyansk, Rusia telah membentuk pemerintahan lokal yang bertanggung jawab untuk mengembalikan kemiripan kehidupan normal dan meletakkan dasar untuk masa depan dengan Rusia.

Baca juga: Ukraina Terkini: Rusia Serbu Kota Sievierodonetsk, tetapi Gagal dan Mundur

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kekerasan Geng di Haiti Tewaskan 1.500 Orang dalam 3 Bulan

Kekerasan Geng di Haiti Tewaskan 1.500 Orang dalam 3 Bulan

Global
Bus Terjun ke Jurang di Afrika Selatan, 45 Orang Tewas, Hanya Gadis 8 Tahun yang Selamat

Bus Terjun ke Jurang di Afrika Selatan, 45 Orang Tewas, Hanya Gadis 8 Tahun yang Selamat

Global
Rusia Klaim Punya Bukti Pelaku Penembakan Konser Moskwa Terkait dengan Ukraina

Rusia Klaim Punya Bukti Pelaku Penembakan Konser Moskwa Terkait dengan Ukraina

Global
Mahkamah Internasional Perintahkan Israel Pastikan Bantuan Kemanusiaan Sampai Gaza 

Mahkamah Internasional Perintahkan Israel Pastikan Bantuan Kemanusiaan Sampai Gaza 

Global
[POPULER GLOBAL] Korban Suplemen di Jepang Bertambah | Padmarajan 238 Kali Kalah di Pemilu

[POPULER GLOBAL] Korban Suplemen di Jepang Bertambah | Padmarajan 238 Kali Kalah di Pemilu

Global
Atas Usul Indonesia, UNESCO Akui Idul Fitri dan Idul Adha Jadi Hari Besar Keagamaan

Atas Usul Indonesia, UNESCO Akui Idul Fitri dan Idul Adha Jadi Hari Besar Keagamaan

Global
Dampak Penembakan Konser Moskwa, Etnis Tajik Alami Rasialisme di Rusia

Dampak Penembakan Konser Moskwa, Etnis Tajik Alami Rasialisme di Rusia

Global
Putin Tak Berencana Kunjungi Keluarga Korban Penembakan Konser Moskwa

Putin Tak Berencana Kunjungi Keluarga Korban Penembakan Konser Moskwa

Global
WHO Soroti Peningkatan Cyberbullying, Pengaruhi 1 dari 6 Anak Sekolah

WHO Soroti Peningkatan Cyberbullying, Pengaruhi 1 dari 6 Anak Sekolah

Global
TikTok Larang Influencer Australia Promosikan Produk Kantong Nikotin

TikTok Larang Influencer Australia Promosikan Produk Kantong Nikotin

Global
Otoritas Palestina Umumkan Kabinet Baru, Respons Seruan Reformasi

Otoritas Palestina Umumkan Kabinet Baru, Respons Seruan Reformasi

Global
Kisah Kota Emas Gordion di Turkiye dan Legenda Raja Midas

Kisah Kota Emas Gordion di Turkiye dan Legenda Raja Midas

Global
Penembakan Massal Konser Moskwa, Apakah Band Picnic Sengaja Jadi Sasaran?

Penembakan Massal Konser Moskwa, Apakah Band Picnic Sengaja Jadi Sasaran?

Global
AS Abstain dalam Resolusi DK PBB soal Gaza, Hubungan dengan Israel Retak?

AS Abstain dalam Resolusi DK PBB soal Gaza, Hubungan dengan Israel Retak?

Global
Pesan Paskah Raja Charles III Setelah Didiagnosis Kanker

Pesan Paskah Raja Charles III Setelah Didiagnosis Kanker

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com