Beruang Kutub "Nyasar" Masuk Kota, Warga Awalnya Tak Percaya, lalu...

QUEBEC CITY, KOMPAS.com - Seekor beruang kutub terlihat di Quebec City, Kanada, pada Sabtu (30/4/2022).

Petugas satwa liar kemudian memperingatkan penduduk kota kecil itu yang terpana dengan penampakan sangat langka ini.

Beruang kutub--yang spesiesnya menjadi simbol bahaya pemanasan global--terlihat pada pagi hari di Madeleine-Centre di wilayah Gaspesia, semenanjung di sepanjang tepi selatan Sungai Saint Lawrence, kata para saksi mata.

Baca juga: Resepsi Pernikahan di Meksiko Diganggu Beruang, Ikut Makan-makan

Hingga Sabtu sore pekan lalu, petugas masih berusaha mencari hewan tersebut.

"Anjing menggonggong dan saya mendengar pasangan saya berteriak, 'Ada beruang, ada beruang!'" kata Sophie Bonneville yang tinggal di kota berpenduduk 2.000 orang dan berjarak 800 kilometer di timur Montreal tersebuy.

Polisi provinsi Quebec menulis twit yang memperingatkan orang-orang tentang penampakan beruang dan mendesak mereka untuk tetap di dalam rumah.

Bonneville melanjutkan, tidak ada seorang pun di kota yang pernah melihat beruang kutub sejauh ini di selatan, bahkan petugas satwa liar.

"Orang-orang mengira itu lelucon," katanya kepada AFP.

"Bagaimana mungkin seekor beruang melintasi lapisan es, berenang dan sampai di sini? Bahkan orang-orang di tepi utara belum pernah melihat hal seperti itu," katanya.

Baca juga: Marak Pembobolan Mobil di Kota AS, Pelakunya Ternyata... Seekor Beruang

Polisi kemudian berpatroli di wilayah itu yang merupakan tempat hiking populer.

"Kami mendatangi rumah ke rumah untuk memberitahu orang-orang agar tetap di dalam rumah," kata juru bicara polisi provinsi Quebec Stephane Tremblay kepada AFP. Dia juga belum pernah melihat beruang kutub di daerah ini.

"Dengan perubahan iklim, segala sesuatu mungkin terjadi," kata Bonneville, yang berhasil memotret beberapa foto beruang itu sebelum masuk kembali ke kawasan hutan.

"Yang mengkhawatirkan, kenapa datang ke sini? Apakah karena pemanasan global? Atau hanya kesalahan alam?"

Di Kanada, beruang kutub--karnivora darat terbesar di planet ini--terdaftar sebagai spesies rentan punah.

Sebuah studi tahun 2020 yang diterbitkan di Nature Climate Change menyebutkan, perubahan iklim dapat menyebabkan kepunahan beruang kutub karena pemanasan global menyebabkan pencairan bertahap lapisan es Kutub Utara.

Baca juga: Bangkai Beruang Zaman Es Masih Utuh di Siberia, Berusia Puluhan Ribu Tahun