Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditangkap saat Ulang Tahun, Buron Ini Dapat Hadiah Kue dari Polisi Filipina

Kompas.com - 21/04/2022, 19:45 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

MANILA, KOMPAS.com – Seorang buron yang berhasil ditangkap di Filipina saat hari ulang tahunnya diberi kejutan kue ulang tahun oleh pihak berwenang saat dia berada di balik jeruji besi.

Tersangka yang bernama Allan Barrientos Delos Angeles tersebut merupakan buron incaran polisi dan bahkan dijuluki "Orang Paling Dicari di Bataraza, Puerto Princesa, Palawan".

Namun, nasib jugalah yang membuatnya diringkus polisi pada malam 19 April, sebagaimana dilansir The Philippine Star.

Baca juga: 167 Orang Tewas akibat Badai Megi di Filipina

Setelah Allan ditahan, polisi baru mengetahui bahwa saat penangkapannya adalah hari ulang tahunnya ke-45.

Setelah memastikan bahwa memang hari ulang tahun Allan, pihak berwenang memutuskan untuk mengejutkannya dengan kue ulang tahun.

Dalam foto yang dibagikan oleh Kantor Polisi Kota Altavas, seorang polisi terlihat memberikan kue kepada tersangka.

Baca juga: Tragedi Topan Megi Filipina: Ketika Gunung untuk Berlindung Malah Runtuh

Di atas kue itu tertulis, "Selamat ulang tahun ke-45 Allan!"

Dalam foto lain, Allan terlihat memegang plakat dengan informasi identitasnya sementara polisi mengangkat kue.

Allan mendapatkan surat perintah penangkapan yang dilaporkan sejak 1996 karena kepemilikan senjata api ilegal dan pembunuhan yang gagal.

Baca juga: Ribuan Warga Filipina Mengungsi Pasca-bencana Topan Megi

Dari kedua kasus tersebut, Allan diminta memberikan jaminan masing-masing 60.000 peso dan 200.000 peso untuk pembebasan sementara.

Pihak berwenang Altavas mengatakan kepada The Philippine Star bahwa Allan dibebaskan pada 20 April setelah mengirim uang jaminan.

The Philippine Star melaporkan, Allan segera mengakui kejahatannya dan tidak melawan saat ditangkap.

Baca juga: Filipina Sebut Kapal China Lakukan Manuver Berbahaya Saat Kedapatan Berada di Laut China Selatan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Global
AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

Global
[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

Global
Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Global
Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Global
Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Global
Wanita Ini Didiagnosis Mengidap 'Otak Cinta' Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Wanita Ini Didiagnosis Mengidap "Otak Cinta" Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Global
Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Global
Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Global
Wakil Menteri Pertahanan Rusia Ditahan Terkait Skandal Korupsi

Wakil Menteri Pertahanan Rusia Ditahan Terkait Skandal Korupsi

Global
Olimpiade Paris 2024, Aturan Berpakaian Atlet Perancis Berbeda dengan Negara Lain

Olimpiade Paris 2024, Aturan Berpakaian Atlet Perancis Berbeda dengan Negara Lain

Global
Adik Kim Jong Un: Kami Akan Membangun Kekuatan Militer Luar Biasa

Adik Kim Jong Un: Kami Akan Membangun Kekuatan Militer Luar Biasa

Global
Bandung-Melbourne Teken Kerja Sama di 5 Bidang

Bandung-Melbourne Teken Kerja Sama di 5 Bidang

Global
Mengenal Batalion Netzah Yehuda Israel yang Dilaporkan Kena Sanksi AS

Mengenal Batalion Netzah Yehuda Israel yang Dilaporkan Kena Sanksi AS

Global
Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com