Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Turki Luncurkan Operasi Anti-teror Lintas Batas Targetkan Kelompok PKK di Irak Utara

Kompas.com - 19/04/2022, 18:01 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber Anadolu

ANKARA, KOMPAS.com - Turki meluncurkan operasi anti-teror lintas perbatasan baru terhadap tempat persembunyian kelompok teroris PKK di Irak utara, menurut pengumuman Menteri Pertahanan Nasional Hulusi Akar pada Senin (18/4/2022) pagi.

Disebut Operasi Claw-Lock, aktivitas militer itu terdiri dari tim komando dan pasukan khusus didukung oleh kendaraan udara tak berawak (UAV), helikopter serang dan elemen artileri.

Baca juga: Turki Mengutuk Intervensi Israel terhadap Jemaah di Masjid Al-Aqsa

“(Operasi anti-teror lintas batas) secara khusus menargetkan daerah Metina, Zap dan Avasin-Basyan,” kata Menteri Pertahanan Turki sebagaimana dilansir Anadolu Agency (AA).

Daerah-daerah itu, menurut pihaknya, tempat perlindungan, gudang amunisi, markas besar, lokasi berkumpul dan jaringan terowongan akan dihancurkan.

Sementara itu, Kementerian Pertahanan Nasional Turki mencatat bahwa operasi itu diluncurkan setelah ditetapkan bahwa kelompok teroris PKK berencana memulai serangan skala besar.

“Operasi itu sejalan dengan prinsip pertahanan diri Piagam PBB,” kata kementerian itu.

Baca juga: Peringati Perjalanan Yuri Gagarin, Pria Turki Coba Terbangkan Kebab ke Luar Angkasa

Wakil Presiden Fuat Oktay mengatakan di Twitter bahwa Turki tetap teguh untuk melanjutkan perjuangannya melawan kelompok teror dan sponsornya, baik di dalam maupun di luar perbatasannya.

Teroris PKK sering bersembunyi di Irak utara untuk merencanakan serangan lintas perbatasan di Turki.

Operasi Claw-Tiger dan Claw-Eagle dimulai di wilayah perbatasan Irak utara pada 2020, disebut untuk memastikan keselamatan rakyat dan perbatasan Turki.

Dalam lebih dari 35 tahun kampanye terornya melawan Turki, PKK – yang terdaftar sebagai organisasi teroris oleh Turki, AS dan Uni Eropa – telah bertanggung jawab atas kematian sedikitnya 40.000 orang, termasuk wanita, anak-anak dan bayi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Anadolu
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com