Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Pesawat Kargo Tergelincir dan Terbelah Jadi 2 di Kosta Rika

Kompas.com - 08/04/2022, 11:01 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

ALAJUELA, KOMPAS.com – Sebuah pesawat kargo Boeing 757-200 yang dioperasikan oleh DHL melakukan pendaratan darurat dan tergelincir dari landasan pacu Bandara Internasional Juan Santamaria di Kosta Rika.

Akibat insiden tersebut, pesawat tersebut terbelah menjadi dua dengan ekor pesawat patah, sebagaimana dilansir The New Daily.

Bandara tersebut kemudian ditutup dan dibuka beberapa jam setelah insiden yang terjadi pada Kamis (7/4/2022).

Baca juga: Pesawat Malaysia Airlines Menukik Tajam, Penumpang sampai “Melayang”

Operator bandara, Aeris, mengatakan bahwa Bandara Internasional Juan Santamaria dibuka kembali pada pukul 15.30 waktu setempat setelah insiden pukul 10.00 waktu setempat.

Sekitar 8.500 penumpang dan 57 penerbangan komersial dan kargo terpengaruh oleh penutupan tersebut, kata Aeris.

DHL melaporkan, para kru pesawat tidak terluka dan satu anggota sedang menjalani pemeriksaan medis sebagai tindakan pencegahan.

Baca juga: Kaca Kokpit Pecah, Pesawat Delta Airlines Mendarat Darurat di Denver AS

Gambar dari surat kabar Kosta Rika La Nacion menunjukkan sebuah pesawat kuning berlogo DHL disiram busa pemadam kebakaran yang mendarat di lapangan berumput di sebelah landasan pacu.

Wakil Direktur Otoritas Penerbangan Sipil Kosta Rika Luis Miranda Munoz mengatakan, pesawat itu menuju Guatemala ketika tampaknya mengalami kegagalan dalam sistem hidrolik.

Munoz menambahkan, masalah tersebut mendorong pilot untuk meminta pendaratan darurat tak lama setelah lepas landas.

Baca juga: AS Bantu China Unduh Data Perekam Suara Kokpit Pesawat China Eastern yang Jatuh

Seorang juru bicara Boeing mengatakan, pihaknya akan menangguhkan pertanyaan kepada pihak berwenang yang menyelidiki.

DHL dan otoritas bandara mengatakan mereka bekerja sama untuk memindahkan pesawat.

“Tim respons insiden DHL telah diaktifkan dan penyelidikan akan dilakukan dengan otoritas terkait untuk mencari tahu apa yang terjadi,” kata DHL.

Baca juga: Taliban Larang Perempuan Naik Pesawat Tanpa Pendamping Laki-laki

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Taliban Berlakukan Kembali Hukuman Rajam Perempuan Berzina, Digelar di Depan Umum Sampai Mati

Taliban Berlakukan Kembali Hukuman Rajam Perempuan Berzina, Digelar di Depan Umum Sampai Mati

Global
Jubir Gedung Putih Analogikan Rusia Seperti Penjual Pupuk Kandang, Apa Maksudnya?

Jubir Gedung Putih Analogikan Rusia Seperti Penjual Pupuk Kandang, Apa Maksudnya?

Global
Perancis Setujui RUU Larangan Diskriminasi Berdasarkan Gaya Rambut

Perancis Setujui RUU Larangan Diskriminasi Berdasarkan Gaya Rambut

Global
Giliran Jepang Akan Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Giliran Jepang Akan Lanjutkan Pendanaan untuk UNRWA

Global
Pemukim Yahudi Incar Tanah di Tepi Pantai Gaza: Ini Tuhan Berikan kepada Kami

Pemukim Yahudi Incar Tanah di Tepi Pantai Gaza: Ini Tuhan Berikan kepada Kami

Global
Rangkuman Hari Ke-764 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Desak Mike Johnson | Rusia Klaim Punya Bukti Ukraina Terlibat Penembakan Konser

Rangkuman Hari Ke-764 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky Desak Mike Johnson | Rusia Klaim Punya Bukti Ukraina Terlibat Penembakan Konser

Global
Mahasiswi Indonesia di Jerman Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Bus 

Mahasiswi Indonesia di Jerman Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Bus 

Global
Pejabat AS Sedang Debatkan Kentang Termasuk Sayuran atau Bukan

Pejabat AS Sedang Debatkan Kentang Termasuk Sayuran atau Bukan

Global
Kekerasan Geng di Haiti Tewaskan 1.500 Orang dalam 3 Bulan

Kekerasan Geng di Haiti Tewaskan 1.500 Orang dalam 3 Bulan

Global
Bus Terjun ke Jurang di Afrika Selatan, 45 Orang Tewas, Hanya Gadis 8 Tahun yang Selamat

Bus Terjun ke Jurang di Afrika Selatan, 45 Orang Tewas, Hanya Gadis 8 Tahun yang Selamat

Global
Rusia Klaim Punya Bukti Pelaku Penembakan Konser Moskwa Terkait dengan Ukraina

Rusia Klaim Punya Bukti Pelaku Penembakan Konser Moskwa Terkait dengan Ukraina

Global
Mahkamah Internasional Perintahkan Israel Pastikan Bantuan Kemanusiaan Sampai Gaza 

Mahkamah Internasional Perintahkan Israel Pastikan Bantuan Kemanusiaan Sampai Gaza 

Global
[POPULER GLOBAL] Korban Suplemen di Jepang Bertambah | Padmarajan 238 Kali Kalah di Pemilu

[POPULER GLOBAL] Korban Suplemen di Jepang Bertambah | Padmarajan 238 Kali Kalah di Pemilu

Global
Atas Usul Indonesia, UNESCO Akui Idul Fitri dan Idul Adha Jadi Hari Besar Keagamaan

Atas Usul Indonesia, UNESCO Akui Idul Fitri dan Idul Adha Jadi Hari Besar Keagamaan

Global
Dampak Penembakan Konser Moskwa, Etnis Tajik Alami Rasialisme di Rusia

Dampak Penembakan Konser Moskwa, Etnis Tajik Alami Rasialisme di Rusia

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com