Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Otoritas Penerbangan Malaysia Selidiki Insiden Menukiknya Malaysia Airlines

Kompas.com - 07/04/2022, 15:30 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Otoritas Penerbangan Sipil Malaysia (CAAM) akan membuka penyelidikan terhadap penerbangan Malaysia Airlines (MAS).

Pesawat sebelumnya terpaksa kembali ke Bandara Internasional Kuala Lumpur dalam perjalanan ke Tawau pada Minggu (3/4/2022).

Dilansir New Straits Times (6/4/2022), chief executive CAAM Kapten Datuk Chester Voo Chee Soon mengatakan bahwa agensi tersebut akan meninjau Sistem Pemantauan Data Penerbangan (FDMS) internal penerbangan MH2664 untuk mendapatkan akar masalah.

Baca juga: Pesawat Malaysia Airlines Menukik Tajam, Penumpang sampai “Melayang”

“Data awal telah menunjukkan tanggapan yang benar oleh kru operasi setelah masalah di atas kapal," ujarnya.

"CAAM akan terus memantau situasi dan tidak akan berkompromi pada masalah apa pun yang dapat membahayakan keselamatan dan keamanan operasi maskapai dan publik," tambahnya.

Pada Minggu, pesawat MAS tujuan Tawau berbelok di tengah penerbangan setelah terkena masalah teknis dan cuaca buruk.

Pesawat lantas mendarat dengan selamat di KLIA pada pukul 17.03 di hari yang sama.

Baca juga: Penumpang Malaysia Airlines yang Menukik: Rasanya Seperti Mau Mati

Voo mengatakan bahwa CAAM telah mengonfirmasi bahwa “Laporan Kejadian Wajib” telah diserahkan MAS menyusul masalah teknis yang dialami.

Dia juga mengatakan badan tersebut telah melakukan kontak dekat dengan maskapai penerbangan untuk memastikan semua masalah keselamatan teknis ditangani.

Ini termasuk semua prosedur dan peraturan keselamatan, yang mencakup tanggapan pilot dan proses kelaikan udara untuk jenis pesawat.

Baca juga: Australia dan Belanda Menuntut Rusia atas Jatuhnya Malaysia Airlines MH17 pada 2014

“Pesawat melakukan penerbangan balik ke Bandara Internasional Kuala Lumpur sesuai prosedur keselamatan yang disyaratkan dan mendarat dengan selamat pada pukul 17.03."

"Pilot in command dan co-pilot menangani masalah teknis dengan aman dan kembali ke Kuala Lumpur untuk tindakan perawatan yang diperlukan," kata Voo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Interpol Ungkap Fakta Jaringan Global Perdagangan Manusia di Asia Tenggara

Interpol Ungkap Fakta Jaringan Global Perdagangan Manusia di Asia Tenggara

Global
Ukraina Jatuhkan 26 Drone Rusia dalam Semalam

Ukraina Jatuhkan 26 Drone Rusia dalam Semalam

Global
Jembatan Baltimore Runtuh, Apa Penyebab Pastinya dan Siapa Bertanggung Jawab?

Jembatan Baltimore Runtuh, Apa Penyebab Pastinya dan Siapa Bertanggung Jawab?

Global
Kisah Padmarajan, Orang India yang Kalah 238 Kali di Pemilu, Pantang Menyerah dan Akan Maju Lagi

Kisah Padmarajan, Orang India yang Kalah 238 Kali di Pemilu, Pantang Menyerah dan Akan Maju Lagi

Global
Apakah Resolusi PBB Tentang Gencatan Senjata di Gaza Mengikat Israel?

Apakah Resolusi PBB Tentang Gencatan Senjata di Gaza Mengikat Israel?

Internasional
Indonesia-Singapore Business Forum 2024 Bahas Arah Kebijakan Ekonomi RI Usai Pemilu

Indonesia-Singapore Business Forum 2024 Bahas Arah Kebijakan Ekonomi RI Usai Pemilu

Global
Tambah 2 Korban, Total Kematian akibat Suplemen Jepang Jadi 4 Orang

Tambah 2 Korban, Total Kematian akibat Suplemen Jepang Jadi 4 Orang

Global
Sapi Perah di AS Terdeteksi Idap Flu Burung

Sapi Perah di AS Terdeteksi Idap Flu Burung

Global
2 Jasad Korban Runtuhnya Jembatan Francis Scott Ditemukan

2 Jasad Korban Runtuhnya Jembatan Francis Scott Ditemukan

Global
Thailand Menuju Pelegalan Pernikahan Sesama Jenis

Thailand Menuju Pelegalan Pernikahan Sesama Jenis

Internasional
Anak Kecil Tewas Tersedot Pipa Selebar 30-40 Cm Tanpa Pengaman di Kolam Hotel

Anak Kecil Tewas Tersedot Pipa Selebar 30-40 Cm Tanpa Pengaman di Kolam Hotel

Global
Kebijakan Kontroversial Nayib Bukele Atasi Kejahatan di El Salvador

Kebijakan Kontroversial Nayib Bukele Atasi Kejahatan di El Salvador

Internasional
Rangkuman Hari Ke-763 Serangan Rusia ke Ukraina: 2 Agen Rusia Ditangkap | Ukraina-Rusia Saling Serang

Rangkuman Hari Ke-763 Serangan Rusia ke Ukraina: 2 Agen Rusia Ditangkap | Ukraina-Rusia Saling Serang

Global
Kepala Intelijen Rusia ke Korea Utara, Bahas Kerja Sama Keamanan

Kepala Intelijen Rusia ke Korea Utara, Bahas Kerja Sama Keamanan

Global
Pemimpin Hamas: Israel Keras Kepala dan Ingin Perang Terus Berlanjut

Pemimpin Hamas: Israel Keras Kepala dan Ingin Perang Terus Berlanjut

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com