Penikaman di Tempat Suci Syiah Iran, 1 Ulama Tewas

TEHERAN, KOMPAS.com – Seorang ulama Iran ditikam hingga tewas akibat serangan di sebuah tempat suci Syiah terbesar di Kota Mashhad, Iran.

Kantor berita semi-resmi Iran Tasnim melaporkan, dua orang juga mengalami luka akibat serangan yang terjadi pada Selasa (5/4/2022) malam waktu setempat.

Tasnim melaporkan, penyerang telah ditangkap dan orang-orang yang terluka dibawa ke rumah sakit setelah ditikam dengan pisau di halaman makam Imam Reza.

Baca juga: Iran Kembali Larang Perempuan Nonton Bola di Stadion, Timnas Ikut Mengecam

Video yang diunggah di media sosial menunjukkan dua pria di halaman tempat suci tersebut berlumuran darah, sebagaimana dilansir Reuters.

Kantor berita negara Iran, IRNA, mengunggah rekaman polisi yang menangkap penyerang namun tanpa menyebut identitasnya.

Media pemerintah mengidentifikasi ulama yang terbunuh sebagai Mohammad Aslani.

Baca juga: Hampir 6 Tahun Ditahan Iran, Nazanin Zaghari-Ratcliffe dan Anoosheh Ashoori Akhirnya Dibebaskan

Namun, media tersebut tidak memberikan rincian tentang orang-orang yang terluka dan kondisi mereka.

"Identitas penyerang yang ditangkap sedang diselidiki," lapor televisi pemerintah mengutip pernyataan Astan Qods Razavi, konglomerat yang mengelola tempat suci itu.

Jauh sebelum insiden ini, sebuah bom meledak di aula utama makam Imam Reza pada 1944, menewaskan 26 orang.

Pada Minggu (2/4/2022), media Iran melaporkan pembunuhan dua ulama Sunni di sebuah masjid di Kota Gonbad-e Kavus, Provinsi Golestan, tetapi tanpa memberikan rincian.

Baca juga: Iran Vs Irak Memanas Lagi, Usai Serangan 12 Rudal Kini Saling Kecam