Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Bisa Jadi Tentara, Pelayan Cepat Saji Berlari Tengah Malam Sejauh 10 Km ke Rumah Setiap Hari

Kompas.com - 22/03/2022, 22:00 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber BBC

NEW DELHI, KOMPAS.com - Pemuda India menerima beberapa tawaran bantuan setelah video dia berlari pulang dari tempat kerja menjadi viral.

Video tersebut diambil oleh pembuat film Vinod Kapri, yang menawarkan tumpangan kepada Pradeep Mehra yang berusia 19 tahun, saat ia berlari melewati mobilnya.

Tapi Mehra menolak tawaran itu.

Pemuda itu berlari sekitar 10 km (enam mil) setiap malam untuk menjaga dirinya tetap bugar untuk bergabung dengan Angkatan Darat India.

Baca juga: Pria Ini Kerja 12 Jam Sehari Tanpa Libur dalam Sebulan, Dipuji Perusahaan, Dihujat Netizen

Video yang diunggah pada Minggu (20/3/2022) malam itu kini telah ditonton lebih dari 10,6 juta kali.

Ketika Kapri melihatnya pada Sabtu (19/3/2022), Mehra sedang berlari pulang setelah piket malam di restoran cepat saji McDonald di kota Noida, pinggiran ibukota nasional Delhi.

Si pembuat film terlihat menawarkan tumpangan kepada pemuda itu, setelah melihatnya berlari dengan ransel. Dia mengaku awalnya berpikir pemuda itu mungkin dalam masalah.

Kapri merekam video dari mobilnya yang mengemudi perlahan-lahan di samping Mehra.

Sembari menjaga jarak si pembuat film terus mengajukan pertanyaan kepadanya untuk memahami mengapa dia menolak tumpangan.

"Kamu akan jatuh cinta pada anak ini jika kamu mendengarkan alasannya," tulis sutradara itu saat membagikan video di Twitter.

Baca juga: Cerita Sarjana Teknik Jadi Driver Ojol: Saya Bantu Orangtua, asal Halal Tak Ada Salahnya

Mehra tinggal di Noida bersama saudaranya. Kepada Kapri, dia mengatakan berlari setiap malam setelah bekerja karena dia tidak punya waktu di pagi hari karena sudah harus bekerja dan memasak.

"Rutinitas saya akan terpengaruh jika saya ikut dengan Anda," katanya, tersenyum - dan tanpa menghentikan langkah - saat dia menolak tawaran tumpangan dari Kapri.

Ketika Kapri meminta dia untuk makan malam bersamanya, Mehra menolak.

Pemuda itu mengaku perlu memasak makanan untuk dirinya sendiri dan kakak laki-lakinya, yang juga bekerja shift malam.

Orang tuanya, katanya, sedang kembali ke rumah di negara bagian utara Uttarakhand. Ayahnya merawat ibunya, yang sedang sakit.

Halaman:
Sumber BBC
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Rangkuman Hari Ke-791 Serangan Rusia ke Ukraina: Bantuan Baru AS | Kiriman Rudal ATACMS

Global
AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

AS Diam-diam Kirim Rudal Jarak Jauh ATACMS ke Ukraina, Bisa Tempuh 300 Km

Global
[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

[POPULER GLOBAL] Demo Perang Gaza di Kampus Elite AS | Israel Tingkatkan Serangan

Global
Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Biden Teken Bantuan Baru untuk Ukraina, Dikirim dalam Hitungan Jam

Global
Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Israel Serang Lebanon Selatan, Sasar 40 Target Hezbollah

Global
Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Situs Web Ini Tawarkan Kerja Sampingan Nonton Semua Film Star Wars, Gaji Rp 16 Juta

Global
Wanita Ini Didiagnosis Mengidap 'Otak Cinta' Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Wanita Ini Didiagnosis Mengidap "Otak Cinta" Setelah Menelepon Pacarnya 100 Kali Sehari

Global
Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Kakarratul, Tikus Tanah Buta yang Langka, Ditemukan di Pedalaman Australia

Global
Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Kisah Truong My Lan, Miliarder Vietnam yang Divonis Hukuman Mati atas Kasus Penipuan Bank Terbesar

Global
Wakil Menteri Pertahanan Rusia Ditahan Terkait Skandal Korupsi

Wakil Menteri Pertahanan Rusia Ditahan Terkait Skandal Korupsi

Global
Olimpiade Paris 2024, Aturan Berpakaian Atlet Perancis Berbeda dengan Negara Lain

Olimpiade Paris 2024, Aturan Berpakaian Atlet Perancis Berbeda dengan Negara Lain

Global
Adik Kim Jong Un: Kami Akan Membangun Kekuatan Militer Luar Biasa

Adik Kim Jong Un: Kami Akan Membangun Kekuatan Militer Luar Biasa

Global
Bandung-Melbourne Teken Kerja Sama di 5 Bidang

Bandung-Melbourne Teken Kerja Sama di 5 Bidang

Global
Mengenal Batalion Netzah Yehuda Israel yang Dilaporkan Kena Sanksi AS

Mengenal Batalion Netzah Yehuda Israel yang Dilaporkan Kena Sanksi AS

Global
Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Mengapa Ukraina Ingin Bergabung dengan Uni Eropa?

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com