Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Uni Eropa dan Kenapa Ukraina Bukan Anggota

Kompas.com - 01/03/2022, 18:02 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

BRUSSELS, KOMPAS.com - Sejarah Uni Eropa dimulai ketika berdiri pada 1957 dengan enam negara pendiri, yaitu Jerman, Perancis, Italia, Belanda, Belgia, dan Luksemburg.

Selanjutnya, Uni Eropa melakukan berbagai ekspansi untuk menambah anggota, tetapi proses untuk menjadi bagian blok itu panjang dan tidak mudah.

Terbaru, Ukraina memohon diizinkan bergabung dengan Uni Eropa saat invasi Rusia terjadi.

Baca juga: Zelensky Resmi Daftarkan Ukraina ke Uni Eropa

Dikutip dari AFP pada Selasa (1/3/2022), berikut adalah sejarah Uni Eropa dan kenapa Ukraina belum menjadi anggotanya.

1. Ekspansi Uni Eropa

Uni Eropa dimulai dengan enam negara pada 1957, kemudian berkembang beberapa kali. Penambahan anggota yang paling sensitif secara geopolitik terjadi sejak 1995.

Tahun itu Austria, Swedia, dan Finlandia bergabung, membuat Uni Eropa berbatasan dengan Rusia untuk kali pertama.

Kemudian dalam ekspansi 2004 yang bersejarah, Uni Eropa merangkul delapan negara bekas komunis termasuk Polandia, negara-negara Baltik, Hongaria, Slovakia, Slovenia, dan Republik Ceko, serta pulau-pulau Mediterania di Siprus dan Malta.

Pada 2007, para mantan pendukung Blok Timur yaitu Bulgaria dan Romania juga bergabung, diikuti oleh Kroasia pada 2013.

2. Satu anggota pergi

Seorang pendukung Uni Eropa mengibarkan bendera di depan kantor parlemen London, Inggris, Rabu (30/9/2020), saat berlangsungnya putaran ke-9 pembicaraan dagang antara Uni Eropa dengan Inggris di Brussels, Belgia, tentang RUU Pasar Internal Inggris yang kontroversial.AP PHOTO/FRANK AUGSTEIN Seorang pendukung Uni Eropa mengibarkan bendera di depan kantor parlemen London, Inggris, Rabu (30/9/2020), saat berlangsungnya putaran ke-9 pembicaraan dagang antara Uni Eropa dengan Inggris di Brussels, Belgia, tentang RUU Pasar Internal Inggris yang kontroversial.
Kemudian pada 2016 muncul kejutan dari referendum Brexit ketika Inggris memilih untuk pergi. Keluarnya Inggris dari Uni Eropa diselesaikan pada 2020.

Uni Eropa sekarang memiliki 27 anggota.

Baca juga: Sejarah Hubungan Ukraina dengan NATO

3. Lima kandidat anggota baru Uni Eropa

Sebanyak empat negara Balkan barat menjadi kandidat anggota resmi, tetapi masih berada di ruang tunggu selama beberapa tahun.

Makedonia Utara sudah menunggu sejak 2005, Montenegro dari 2010, Serbia mulai 2012, dan Albania pada 2014.

"Kami adalah satu keluarga Eropa... dan saya sangat yakin kami memiliki nasib yang sama," kata Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen kepada mereka pada Oktober 2021.

Turki, kandidat anggota Uni Eropa sejak 1999, mengajukan untuk bergabung pada 2005.

Namun, hubungannya dengan Uni Eropa merosot pada 2013 dan tidak pernah pulih dari tindakan keras Presiden Recep Tayyip Erdogan terhadap lawan-lawannya setelah kudeta yang gagal pada 2016.

Halaman:
Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com