Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Takut Tertular Covid-19, Guru di AS Masukkan Putranya yang Positif ke Bagasi Mobil

Kompas.com - 10/01/2022, 13:31 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber BBC

WASHINGTON DC, KOMPAS.com – Seorang guru di Amerika Serikat (AS) ditangkap polisi karena diduga mengunci putranya yang positif Covid-19 di bagasi mobil.

Wanita bernama Sarah Beam (41) tersebut memasukkan putranya ke bagasi mobil ukarena khawatir tertular virus corona ketika dia mengemudi ke tempat tes Covid-19.

Kini, Beam harus berurusan dengan pihak berwenang dengan dakwaan membahayakan seorang anak sebagaimana dilansir BBC, Sabtu (8/1/2022).

Baca juga: Kurang Staf akibat Pandemi Covid-19, Pensiunan Guru di Irlandia Diminta Kembali Mengajar

Awalnya, seorang saksi menelepon polisi setelah mendengar suara orang di bagasi kendaraan pada 3 Januari di tempat tes Covid-19 di Harris County, Texas, AS.

Setelah itu, Beam diminta membuka bagasi mobilnya. Setelah kap bagasi dibuka, muncullah putranya dari dalam.

Beam mengatakan, putranya yang berusia 13 tahun itu positif Covid-19.

Karena tak ingin tertular Covid-19, Beam menempatkan putranya ke dalam bagasi mobil dan berkendara untuk mengetes dirinya sendiri.

Baca juga: Suruh Guru Berebut Pungut Uang Tunai di Lantai, Acara Amal Jadi Viral

Seorang petugas kesehatan mengatakan kepadanya bahwa tidak akan ada tes sampai bocah itu diizinkan duduk di kursi belakang mobil, lapor KTRK-TV.

Beam bekerja sebagai guru di Cypress Falls High School sejak 2011, tetapi sekarang sedang cuti.

Departemen Kepolisian Cy-Fair ISD mengatakan, pihaknya menerima laporan ada seorang anak di bagasi mobil di tempat tes Covid-19 drive-thru.

Baca juga: Kelaparan, Murid Pukul Guru karena Telat Bubarkan Kelas untuk Istirahat

“Penegakan hukum melakukan penyelidikan penuh, membuat surat perintah penangkapan. Syukurlah, anak itu tidak terluka,” tulis Departemen Kepolisian Cy-Fair ISD.

Sersan Richard Standifer, dari Departemen Keamanan Publik Texas, mengatakan kepada stasiun KHOU 11 bahwa bocah itu bisa terluka parah jika kendaraan tabrakan.

“Saya belum pernah mendengar seseorang dimasukkan ke dalam bagasi karena mereka dinyatakan positif melakukan sesuatu,” kata Standifer.

Baca juga: Oknum Guru Ini Kirim Video Porno ke Muridnya yang Masih di Bawah Umur

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber BBC
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com