Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

300 Bandit Serbu Sejumlah Desa Nigeria, 30 Orang Dibunuh

Kompas.com - 08/01/2022, 08:01 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Reuters

MAIDUGURI, KOMPAS.com – Bandit bersenjata membantai sedikitnya 30 orang di Negara Bagian Zamfara, Nigeria.

Gerombolan tersebut menyerbu beberapa desa di wilayah yang telah mengalami krisis keamanan selama lebih dari dua tahun tersebut.

Laporan mengerikan tersebut disampaikan warga sekitar dan sejumlah sumber keamanan kepada Reuters pada Jumat (7/1/2022).

Baca juga: Malaysia Umumkan Kasus Omicron Kedua: Gadis 8 Tahun yang Pulang dari Nigeria

Tiga warga mengatakan, penyerangan di kawasan Anka di Negara Bagian Zamfara terjadi pada Selasa (4/1/2022) mulai pukul 12.45 waktu setempat.

Ketika itu, lebih dari 300 bandit bersenjata dengan sepeda motor menyerbu delapan desa dan mulai menembak secara sporadis.

Seorang warga yang berhasil melarikan diri dari serangan itu, Abubakar Bello, mengatakan bahwa warga yang melawan kalah jumlah dengan para bandit.

Para bandit tersebut juga dilaporkan membakar banyak rumah dan toko sebagaimana dilansir Reuters.

Baca juga: Bandit Nigeria Bakar Bus Penuh Penumpang, 30 Orang Tewas

Warga lainnya, Ummaru Makeri, mengaku kehilangan istri dan tiga anaknya akibat serangan itu. Rumahnya juga dibakar.

“Desa Kurfa dan Rafin-Gero telah dikepung selama dua hari tanpa pasukan keamanan,” kata Makeri.

Negara Bagian Zamfara adalah salah satu negara bagian yang paling parah dilanda penculikan dan jaringan telekomunikasi telah diblokir sejak awal September 2021.

Menurut pihak berwenang, pemblokiran jaringan telekomunikasi tersebut diterapkan untuk mengganggu koordinasi di antara para bandit dan membantu angkatan bersenjata menangani mereka.

Baca juga: Militer Nigeria Bombardir Kamp Bandit Pencuri Ternak, Banyak Mayat Berserakan

Tetapi, diputusnya jaringan telekomunikasi juga berarti bahwa hanya sedikit orang yang tahu apa yang terjadi di Zamfara karena pihak berwenang tidak memberikan informasi.

Seorang juru bicara gubernur Zamfara mengatakan kepada Reuters bahwa sekelompok pria bersenjata dicegat oleh militer.

Namun, dia menolak untuk memberikan rincian lebih lanjut.

Baca juga: Pria Nigeria Secara Harfiah Jual Diri Hampir Rp 700 Juta, Berakhir Ditangkap Polisi Syariat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com