PARIS, KOMPAS.com - Brigette Macron adalah istri Presiden Prancis Emmanuel Macron.
Dilansir The Hill, Brigette telah menjadi subyek rumor online yang menuduh bahwa dia sebenarnya adalah transgender.
Klaim palsu ini disebar berbagai kelompok sayap kanan dan orang-orang yang menentang vaksin.
Baca juga: Biden Mengaku Canggung Bertemu Macron Setelah Ketegangan Pakta Aukus
Brigette pun mengambil tindakan hukum dengan pengacaranya dan mengonfirmasi bahwa dia telah memulai prosesnya.
Desas-desus mengklaim bahwa ibu negara Perancis lahir laki-laki dengan nama Jean-Michel Trogneux.
Informasi palsu ini diterbitkan di situs sayap kanan pada bulan September.
Dari sana, rumor tersebut beredar luas di internet oleh para ahli teori konspirasi, menurut BBC.
Natacha Rey adalah salah satu tokoh yang mendorong kebohongan tentang Brigitte dalam jurnal sayap kanan.
Baca juga: Macron Ajak Modi Berkoalisi Setelah terjadi Sengketa Kapal Selam Perancis dengan Australia dan AS
Setelah karya Rey diterbitkan, ia mulai mendapatkan daya tarik dan dibahas dalam video YouTube yang kemudian dibagikan orang-orang yang menentang vaksin, skeptis terhadap Covid-19, dan aktivis sayap kanan.
Desas-desus tentang Brigette bahkan mengilhami tagar di Twitter, #JeanMichelTrogneux, yang pertama kali muncul pada 1 November.
Tagar sempat menjadi populer pada awal Desember.
Baca juga: Penampar Presiden Perancis Emmanuel Macron Dihukum 4 Bulan Penjara
Brigitte berusia 68 tahun. Ibu dari tiga anak, dan dia telah menikah dengan Presiden Perancis selama 14 tahun.
Keduanya bertemu saat Brigette menjadi gurunya.
Saat itu, Macron berusia 15 tahun dan Brigitte, 39 tahun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.