Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peringati Hari Pahlawan, Masyarakat dan Diaspora Indonesia Ziarah ke Makam Pejuang Kemerdekaan di Australia

Kompas.com - 15/11/2021, 17:55 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber Rilis

SYDNEY, KOMPAS.com - Puluhan masyarakat dan diaspora Indonesia di Australia untuk melakukan ziarah ke makam para pejuang kemerdekaan Indonesia di kompleks pemakaman tawanan perang di Cowra, 307 km barat Sydney.

Cuaca hujan dan angin kencang tidak menghalangi kunjungan ziarah yang diinisiasi oleh KJRI Sydney dan para relawan diaspora Indonesia di Sydney, dalam rangka memperingati Hari Pahlawan.

Baca juga: Resmi Jabat Konjen RI di Sydney, Vedi Kurnia Buana Sapa Warga dan Diaspora Indonesia

Setidaknya tercatat 70 orang berpartisipasi dalam kegiatan ziarah tersebut, termasuk di antaranya Wali Kota Cowra, Bill West, Wakil Wali Kota, Judi Smith, Atase Pertahanan KBRI Canberra.

Hadir juga dalam kesempatan itu Laksma TNI Agus Rustandi, beserta beberapa pejabat KBRI Canberra. Masyarakat dan diaspora Indonesia yang hadir termasuk di antaranya perwakilan dari Indonesia Diaspora Network Australia dan beberapa organisasi lainnya.

Dalam sambutannya, Wali Kota Bill West menyampaikan penghormatan kepada para pejuang kemerdekaan Indonesia yang disemayamkan di Cowra.

Wali Kota West menekankan bahwa keberadaan pemakaman Indonesia di Cowra merupakan penanda hubungan yang istimewa, antara komunitas Indonesia dengan masyarakat di Cowra.

“Bangsa yang besar adalah bangsa yang selalu mengingat jasa para pahlawannya,” demikian ditekankan Konsul Jenderal RI Sydney, Vedi Kurnia Buana, selaku pimpinan rombongan ziarah dalam sambutannya.

Konjen Vedi Buana menjadi pembina upacara peringatan hari pahlawan di KJRI Sydney.INDONESIANINSYD via TWITTER Konjen Vedi Buana menjadi pembina upacara peringatan hari pahlawan di KJRI Sydney.

Baca juga: Bersatu Lawan Pandemi, Diaspora Indonesia di Sydney Bantu Jawa Tengah

Konjen Vedi Buana berharap agar melalui kunjungan ziarah kali ini, semakin banyak masyarakat dan diaspora Indonesia, khususnya generasi muda, di Australia yang mengetahui keberadaan pemakaman Indonesia di Cowra.

Menurutnya saat ini seseorang dikatakan sebagai pahlawan tidak lagi karena melakukan peperangan melawan musuh, melainkan karena adanya rasa empati, serta sikap saling menghormati dan membantu satu sama lain, terutama dalam situasi sulit pandemi Covid-19.

“Kita semua perlu menjadikan semangat Hari Pahlawan untuk mengisi kembali energi kita dalam rangka pulih bersama dan pulih menjadi lebih kuat,” pesan Konjen Vedi.

Matthew Hasjim, salah seorang diaspora muda Indonesia, mengungkapkan kesan yang dirasakan dari kunjungan ziarah ke Cowra.

“Sebagai seorang yang lahir di Australia, kunjungan kali ini merupakan kunjungan yang membuka mata dan memperkaya wawasan tentang sejarah Indonesia di Australia,” ujar Matthew.

Pria yang juga merupakan Presiden Australia Indonesia Youth Association (AIYA) New South Wales ini juga mengajak para generasi muda Indonesia di Australia untuk berziarah ke Cowra.

Baca juga: Sorot Pemulihan Pasca Covid-19, Diaspora Indonesia Akan Gelar Congress of Indonesian Diaspora 6

Kegiatan itu bisa dilakukan tidak hanya dalam rangka kunjungan pengenalan sejarah, tetapi juga sebagai bentuk refleksi atas pengorbanan para pejuang kemerdekaan Indonesia dan pentingnya upaya menjaga perdamaian.

Dalam kunjungan ziarah ioni turut dilakukan peletakan bunga di atas 14 makam Indonesia sebagai bentuk penghormatan dari seluruh peserta yang hadir.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com