Bos Restoran New Jersey Bela Karyawannya yang Autis Pasca-Direndahkan Pelanggan

TRENTON, KOMPAS.com - Restoran Windward Tavern di New Jersey, AS, dibanjiri pesan positif setelah melarang pelanggan bersikap kasar kepada karyawannya yang autis.

Pemilik restoran Mort Nase, memposting di halaman Facebook restorannya untuk membela karyawannya setelah mendengar apa yang terjadi.

Dilansir Mirror, dia menulis: "Ini adalah surat terbuka untuk dua wanita yang tersinggung oleh manajer lantai saya.

"Ryan adalah salah satu karyawan paling berdedikasi yang pernah saya miliki. Terasa istimewa untuk bekerja dengannya. Ryan melakukan pekerjaannya seperti yang diperintahkan," tulisnya.

Baca juga: Kenali Ciri-ciri Anak Autis Sejak Bayi

"Pekerjaannya tidak hanya untuk mendudukkan orang, tetapi juga untuk berpatroli di bar dan ruang makan untuk memastikan semua orang diperhatikan."

"Komentar dan perlakuan Anda terhadap Ryan, dan karyawan hebat lainnya hari itu tidak dapat diterima."

"Tolong jangan kembali ke The Windward. Anda tidak akan pernah bisa menghabiskan cukup uang untuk membiarkan karyawan saya diperlakukan dengan tidak hormat seperti itu."

"Anda seharusnya malu. Dunia saya adalah tempat yang lebih baik berkat Ryan. Aku benar-benar diberkati memiliki Ryan. Sayangnya dia tidak ada di dunia Anda," tulis Nase.

Baca juga: Google Berinisiatif Merekrut Lebih Banyak Penderita Autis

Nase mengatakan kepada New Jersey 101.5 bahwa dia ingin menunjukkan dukungan untuk Ryan, karyawannya yang berusia 21 tahun dan menderita autis.

Nase mengatakan para wanita itu memberi tahu server bahwa mungkin Ryan tidak boleh bekerja di restoran, dan bersikap kasar kepada ibunya ketika dia meminta maaf atas nama putranya.

"Jawaban wanita itu adalah: Apakah saya seharusnya merasa tidak enak sekarang karena putra Anda autis?"

"Ryan adalah orang yang hebat di depan pintu. Saya bisa keluar dan pergi ke bank dan melakukan banyak hal. Dia 110 persen dapat dipercaya. Dia adalah aset nyata bagi perusahaan kami," tulis Nase.

Baca juga: Bocah Autis 13 Tahun Ditembak Polisi, Terdengar 10 Kali Tembakan

Postingan itu menjadi viral. Restoran pun banjir dukungan.

"Maaf Ryan harus menghadapi orang bodoh seperti itu. Senang karena dia memiliki majikan yang mendukung," ujar salah satu komentar di Facebook, meletupkan dukungan untuk Ryan.