Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Naik Pangkat, Adik Kim Jong Un Dipersiapkan Jadi Pemimpin jika Kakaknya Meninggal

Kompas.com - 03/10/2021, 07:08 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber Daily Star

PYONGYANG, KOMPAS.com - Adik Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un, Kim Yo Jong, dilaporkan dipersiapkan menjadi penerus jika kakaknya meninggal.

Kim adik menuai perhatian dunia pada 2014 ketika dia menemani sang kakak dalam Pertemuan Agung Rakyat.

Pada 2018, dia menjadi anggota pertama dinasti Kim yang berkuasa ketika berkunjung ke Korea Selatan dalam Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang.

Baca juga: Adik Kim Jong Un Tidak Masalah jika Gelar Pertemuan dengan Korea Selatan, asal...

Karier politiknya dengan cepat menanjak. Tahun lalu, dia ditunjuk kakaknya untuk mengurus "sejumlah besar persoalan negara".

Kemudian pada September kemarin, Kim Yo Jong dipromosikan menjadi anggota Komisi Urusan Negara Korea Utara.

Saat dia dipromosikan, sembilan anggota komisi pensiun atau diturunkan. Termasuk Pak Pong Ju, penasihat veteran yang mengurus isu ekonomi.

Menurut pakar intelijen Korea Selatan, promosi itu membuat Kim adik secara de facto adalah orang nomor dua di Utara.

Dilansir Daily Star, posisi tersebut membuat Kim adik digadang-gadang jadi pengganti kakaknya jika meninggal atau dianggap tak mampu memimpin.

Meski beratnya terus menurun dalam tiga bulan terakhir, Kim Jong Un diyakini kondisi kesehatannya juga menurun.

Kesehatan Kim yang buruk dipicu oleh jadwalnya yang begitu padat, ditambah lagi dia merupakan peminum dan perokok berat.

Bersama istrinya Ri Sol Ju, tidak diketahui berapa jumlah anak Kim selain dugaan anaknya yang tertua berumur tujuh tahun.

Pakar telik sandi menuturkan, Kim Yo Jong secara otomatis akan menjadi Pemimpin Korea Utara sepeninggal kakaknya.

Atau opsi lain, dia dipersiapkan menjadi semacam wakil sementara hingga anak-anak kakaknya cukup umur untuk memimpin.

Baca juga: Kim Yo Jong: Korut Terbuka untuk Akhiri Perang Korea dengan Korsel

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Daily Star
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com