Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Pria Ingin Bercerai karena Istrinya Jarang Mandi

Kompas.com - 27/09/2021, 06:26 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

NEW DELHI, KOMPAS.com - Seorang pria di Uttar Pradesh, India, dilaporkan hendak menceraikan istrinya yang jarang mandi.

Kebersihan pribadi merupakan bagian terpenting dalam sebuah hubungan. Isu ini bisa menjadi serius yang bisa mengakibatkan kandasnya sebuah relasi.

Pria Muslim itu mengungkapkan, dia berulang kali meminta kepada si istri untuk mandi lebih sering, yang selalu ditolak.

Baca juga: Istri Jarang Mandi, Suami Ajukan Gugatan Perceraian

Lelaki yang tidak disebutkan identitasnya itu mengatakan, diskusi mereka yang awalnya baik berujung pada pertengkaran.

Kenyataan itu membuatnya tidak tahan, dan memutuskan mengambil talak tiga meski mereka sudah mempunyai satu anak.

Penasihat di sel perlindungan perempuan India menuturkan, laki-laki tersebut berulang kali menegaskan dia ingin bercerai.

"Dia bahkan mengajukan aplikasi kepada kami supaya membantunya dalam perceraian karena istrinya jarang mandi," ujar si konselor dikutip Oddity Central.

Begitu mendengar keputusan suaminya, perempuan tersebut mendatangi sel itu dan menginginkan pernikahannya bertahan.

Organisasi di Aligarh kemudian memberikan konseling kepada pasangan itu dan orangtua mereka guna menyelamatkan pernikahan.

Mereka memberikan pemahaman kepada si pria untuk tidak gampang mengajukan perceraian karena isu ini terbilang kecil.

"Kami juga berusaha memberikan pemahaman bahwa jika mereka bercerai, dampaknya bakal terasa ke anak mereka," ujar organisasi.

Karena alasan perpisahan tidak menunjukkan adanya kekerasan terhadap perempuan, petisi si istri tidak bisa diproses.

Jadi, organisasi berharap melalui konseling yang mereka selenggarakan, pasangan tersebut bisa memertahankan rumah tangga mereka.

Baca juga: Salah 1 Pernikahan Tercepat di Dunia, Pasangan Ini Bercerai Setelah 1 Jam Menikah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com